Jumat, 28 Februari 2025
Kamis, 27 Februari 2025
Kompak TNI-Polri di Trenggalek Semangati Pelajar SLB untuk Masa Depan Gemilang*
TRENGGALEK - Kehangatan, kepedulian, dan inspirasi tersaji dalam kunjungan penuh makna yang dilakukan oleh Babinsa Surodakan, Serda Eko dari Koramil 0806-01/Trenggalek, bersama Bhabinkamtibmas Desa Surodakan, Aipda Eleng dari Polres Trenggalek, ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Kemala Bhayangkari Trenggalek.
Kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan wujud nyata dari komitmen TNI-Polri dalam mendukung pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus.
Dengan penuh kehangatan, mereka hadir untuk membangkitkan semangat belajar, mempererat hubungan dengan masyarakat, serta menanamkan rasa percaya diri kepada para siswa agar tidak pernah menyerah dalam menggapai cita-cita.
“Kami ingin menyemangati mereka agar terus belajar dengan penuh semangat, selalu berdoa, dan berbakti kepada orang tua,” ujar Serda Eko,Jumat (28/2).
Pesan sederhana ini memiliki makna yang dalam, bahwa setiap anak berhak bermimpi dan berjuang demi masa depan yang lebih cerah.
Ungkapan senada juga disampaikan oleh Bhabinkamtibmas Desa Surodakan, Aipda Eleng.
Ia mengatakan bentuk kepedulian terhadap sesama terutama kepada anak berkebutuhan khusus adalah salah satu wujud nyata hadirnya Polisi di tengah masyarakat dalam kondisi apapun.
"Kami bersyukur masih diberi kesempatan untuk melaksanakan tugas yang bukan hanya menjaga kamtibmas, tapi juga memberikan semangat kepada anak - anak yang berkebutuhan khusus," ungkapnya.
Suasana penuh keakraban terpancar dalam setiap interaksi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa bersama para pelajar di SLB tersebut.
Babinsa dan Bhabinkamtibmas tidak hanya menemani para siswa dalam kegiatan belajar, tetapi juga ikut serta dalam makan siang bersama, mengajarkan pentingnya kebersihan dengan praktik mencuci tangan yang benar, hingga memastikan setiap anak pulang dengan aman saat dijemput keluarga.
Kehadiran mereka disambut dengan antusias oleh para guru dan tenaga pendidik SLB Kemala Bhayangkari.
Kepala Sekolah Musthafa Parsa Mardan, M.Pd., menyampaikan apresiasi yang mendalam atas perhatian tulus dari aparat TNI-Polri.
"Terimakasih kepada bapak,TNI Polri yang solid dan tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga turut serta membangun semangat generasi penerus bangsa," ungkapnya. (*)
Sambut Ramadhan 1446 H Polres Malang Gelar Bakti Religi*
MALANG – Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025, Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, menggelar bakti religi membersihkan rumah ibadah di berbagai wilayah.
Kegiatan yang melibatkan personel Polres Malang Polda Jatim dan Polsek jajaran ini bertujuan untuk menciptakan kenyamanan bagi umat Muslim dalam menjalankan ibadah selama Ramadhan.
Salah satu kegiatan bakti religi ini dilaksanakan oleh personel Polsek Kalipare di Musala Al Ikhlas, yang terletak di Dusun Krajan, Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kamis (27/2/2025).
Para personel kepolisian bersama warga bahu-membahu membersihkan berbagai bagian musala, mulai dari lantai, tempat wudhu, hingga mengganti karpet untuk memastikan kenyamanan jamaah.
Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S., menyampaikan bahwa aksi sosial ini merupakan bentuk kepedulian kepolisian terhadap masyarakat, khususnya dalam menciptakan lingkungan ibadah yang bersih dan nyaman.
"Kami ingin memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dalam menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan," ungkap AKBP Danang,Kamis (27/2).
Dengan kondisi rumah ibadah yang bersih, diharapkan jamaah bisa lebih khusyuk dalam beribadah.
Selain membersihkan area musala, para personel juga membantu membersihkan halaman, kamar mandi, serta tempat wudhu.
Upaya ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan sosial yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya dilakukan di satu lokasi, tetapi juga digelar secara bergilir di setiap wilayah Polsek di bawah naungan Polres Malang.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan semangat kebersamaan serta kepedulian sosial di tengah masyarakat.
"Kami ingin memastikan bahwa semua rumah ibadah yang menjadi tempat utama masyarakat dalam beribadah selama Ramadhan dalam kondisi bersih dan nyaman," imbuhnya.
Kapolsek Kalipare, AKP Basuki Iriyanto, turut hadir dalam kegiatan tersebut dan menyerahkan bantuan alat kebersihan kepada pengurus Musala Al Ikhlas.
Aksi bakti sosial ini merupakan bagian dari program kepolisian dalam mempererat hubungan dengan masyarakat, sekaligus menciptakan lingkungan yang kondusif menjelang bulan suci Ramadhan.
"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin, sehingga rumah ibadah di wilayah Kalipare dan sekitarnya tetap terjaga kebersihannya," kata AKP Basuki. (*)
Kampanye #RiseAndSpeak: Komitmen Polri Wujudkan Lingkungan Aman dan Inklusif bagi Perempuan dan Anak*
Jakarta, 27 Februari 2025 – Dalam rangka memperkuat komitmen dalam pemberdayaan perempuan serta perlindungan terhadap perempuan dan anak, Dit PPA & PPO Bareskrim Polri menggelar Kick Off Meeting kampanye #RiseAndSpeak. Kampanye ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan berkeadilan melalui peningkatan kesadaran, keberanian berbicara, serta melaporkan kekerasan berbasis gender, baik dalam bentuk kekerasan fisik, psikis, maupun eksploitasi ekonomi dan seksual.
Dalam sambutannya, Direktur PPA & PPO Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal Polisi Nurul Azizah, menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam memerangi kekerasan terhadap perempuan dan anak. "Visi kami dalam kampanye #RiseAndSpeak adalah untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan inklusif bagi semua, terutama perempuan, anak-anak, dan kelompok rentan lainnya. Kami mendorong setiap individu untuk berani bersuara dan melaporkan setiap tindak kekerasan dan ketidakadilan," ujar Brigjen Nurul Azizah.
Kampanye ini memiliki sejumlah misi utama, antara lain mengedukasi masyarakat untuk berani melaporkan tindak kekerasan, memperkuat sinergi lintas sektoral, serta mengoptimalkan platform digital sebagai sarana edukasi publik yang luas dan efektif. Selain itu, kampanye ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri dan instansi terkait dalam menangani kasus-kasus kekerasan berbasis gender dan perdagangan manusia.
"Salah satu hal yang sangat penting adalah pemberdayaan korban dan pelaku yang merupakan kelompok rentan. Kami ingin memberikan kapasitas dan kemandirian kepada mereka melalui program rehabilitasi, pendampingan psikososial, serta pemberdayaan ekonomi," tambahnya.
Kampanye #RiseAndSpeak tidak hanya mencakup kegiatan edukasi melalui media sosial dan konvensional, tetapi juga melibatkan berbagai kegiatan langsung di masyarakat, seperti workshop, konsultasi dengan psikolog, serta fasilitas curhat bagi para korban kekerasan. Salah satu acara yang telah dilaksanakan adalah workshop di Indramayu pada 6 Februari 2025, yang dihadiri oleh lebih dari 200 orang, termasuk pelajar, mahasiswa, serta perwakilan masyarakat.
Dalam rangkaian program yang akan datang, kampanye ini juga melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, mahasiswa, tokoh agama, serta aparat penegak hukum. Salah satu kegiatan yang menonjol adalah "Ngabuburite Bersama Santri Milenial" yang akan diadakan pada bulan Maret 2025, mengajak santri untuk berani berbicara melawan kekerasan dan kejahatan.
"Melalui kolaborasi dan komitmen bersama, kita bisa menciptakan perubahan nyata. Mari bersama-sama menjadi bagian dari gerakan ini untuk membangun Indonesia yang lebih aman, inklusif, dan berkeadilan," seru Brigjen Nurul Azizah.
Sebagai puncak dari kampanye ini, pada bulan September 2025, akan diadakan penghargaan untuk individu, komunitas, dan instansi yang aktif berkontribusi dalam gerakan ini, termasuk penghargaan untuk penyidik terbaik, inovasi terbaik dari Polres/Polda, dan kontribusi terbaik dalam kampanye kesetaraan gender.
Kampanye #RiseAndSpeak adalah komitmen kolektif untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi perempuan dan anak, serta seluruh masyarakat. "Mari bersama-sama kita bangun Indonesia yang lebih baik melalui tindakan nyata," tutup Brigjen Nurul Azizah.
Rabu, 26 Februari 2025
*Jelang Ramadhan Polresta Banyuwangi Luncurkan Tim Patroli Samapta Presisi*
BANYUWANGI – Polresta Banyuwangi Polda Jatim resmi meluncurkan Tim Patroli Samapta Presisi dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) khususnya menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H.
Peluncuran yang digelar di halaman Mapolresta Banyuwangi ini di pimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, didampingi Wakapolresta AKBP Teguh Priyo Wasono serta pejabat utama (PJU), Kamis (27/2).
Tim Patroli Samapta ini dibentuk sebagai bagian dari strategi penguatan keamanan dengan pola patroli yang lebih cepat, tepat, dan responsif terhadap berbagai gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polresta Banyuwangi Polda Jatim.
"Peluncuran tim ini merupakan bentuk kesiapan kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Kombes Pol Rama Samtama Putra.
Kapolresta Banyuwangi menjelaskan, Tim Patroli Samapta akan bertugas mengantisipasi tindak kriminalitas, balap liar, pengamanan unjuk rasa, hingga membantu satuan fungsi lainnya seperti Satreskrim dan Satnarkoba.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan simulasi patroli dan pengamanan oleh tim yang menunjukkan kesiapan mereka dalam menangani berbagai skenario di lapangan.
Dengan bekal latihan intensif, tim ini diharapkan mampu merespons dengan cepat dan tepat setiap potensi gangguan keamanan yang muncul.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menambahkan bahwa keberadaan Tim Patroli Samapta Presisi ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Banyuwangi.
"Dengan metode patroli yang lebih modern dan teknologi yang mendukung, tim ini akan terus berupaya menjaga stabilitas keamanan di wilayahnya,"terang Kombes Pol Rama Samtama Putra.
Peluncuran Tim Patroli Samapta ini menjadi langkah strategis Polresta Banyuwangi Polda Jatim dalam meningkatkan kehadiran Polisi di tengah masyarakat untuk memberikan respons cepat terhadap situasi yang memerlukan tindakan kepolisian. (***)
Kompak, Polisi bersama TNI dan BPBD Tangani Longsor yang Menimpa Rumah Warga*
Kompak, Polisi bersama TNI dan BPBD Tangani Longsor yang Menimpa Rumah Warga*
Kapolri Ajak Buruh Berpartisipasi Dalam Upaya Pemerintah Memperluas Lapangan Pekerjaan
Purwakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan upaya pemerintah dalam menyediakan lapangan pekerjaan di Indonesia. Hal itu disampaikannya saat menghadiri HUT ke-52 Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSl) di Purwakarta, Jawa Barat.
Menurut Kapolri, tertuang dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto bagaimana mendorong agar lapangan pekerjaan dibuka seluas-luasnya. Namun, tentunya hal itu harus diimbangi dengan kemampuan dan keterampilan buruh/pekerja harus ditingkatkan.
"Tentunya apa yang diperjuangkan oleh pemerintah juga harus diimbangi dengan kemampuan dan kualitas buruh yang terampil, siap pakai, buruh yang siap bersaing untuk menghadapi berbagai macam tantangan, karena negara lain juga memberikan hal yang sama," ungkap Jenderal Sigit dalam amanatnya, Rabu (26/2/25).
Ditambahkan Kapolri, salah satu upaya yang baru-baru ini diluncurkan pemerintah adalah Danantara. Dijelaskan Jenderal Sigit, mega projek Danantara itu tentu akan membuka lapangan pekerjaan yang sangat besar.
"Oleh karena itu saya minta rekan-rekan buruh mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, sehingga kita siap bersaing untuk bersama-sama mendorong agar hilirisasi dan industriaisasi di Indonesia betul-betul bisa berjalan dengan baik, dan Indonesia bisa terus mendorong pertumbuhan ekonomi seperti apa yang dicanangkan oleh Bapak Presiden," jelas Kapolri.
Diketahui, selain HUT ke-52, agenda ini juga dalam rangka Hari Pekerja Indonesia (HARPEKINDO) tahun 2025. Dalam acara hadir peserta dengan jumlah 750 orang.
Turut mendampingi Kapolri, yakni Komjen. Pol. Drs. Syahar Diantono, M.Si. (Kabaintelkam Polri), Irjen. Pol. Abdul Karim, S.IK., M.Si. (Kadiv Propam Polri), Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum. (Kadiv Humas Polri), Irjen. Pol. Cahyono Wibowo, S.H., M.H. (Kepala Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri), Brigjen. Pol. M. Irhami (PPATK). Irjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus S.I.K., M.Si., M.M, (Kapolda Jabar), dan Pejabat Utama Polda Jabar. Di dalam acara juga hadir Presiden DPP KSPSI, Sekretaris Jendral DPP KSPSI, Presiden FSPMI, Ketua Umum KPBI, Pimpinan/Pengurus DPC SPSI Kab/Kota Jabar Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D (Menteri Ketenagakerjaan RI). Immanuel Ebenezer Gerungan, S.Sos (Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI) dan tamu undangan lainnya.
Selasa, 25 Februari 2025
Jadi Narasumber Retreat Kepala Daerah, Kapolri Bicara Pencegahan Korupsi
Magelang. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menjadi narasumber dalam retreat kepala daerah hari kelima di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Selasa (25/2/2025). Dalam kesempatan itu, ia membawakan materi terkait keamanan, hukum, serta pencegahan korupsi.
Kapolri menekankan pentingnya pencegahan korupsi oleh kepala daerah guna menciptakan pemerintahan yang bersih, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Mencegah terjadinya korupsi bisa dilakukan secara optimal. Ini juga merupakan bentuk dukungan kita dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah serta menjalankan program-program pemerintah," ujar Kapolri seusai menyampaikan materi dalam retreat tersebut.
Dalam sesi pembekalan, Kapolri memaparkan strategi Polri dalam menangani berbagai kasus kejahatan, khususnya terkait pemberantasan korupsi. Ia juga mengidentifikasi area rawan korupsi di pemerintahan dan memberikan rekomendasi untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum.
Sebagai bentuk komitmen dalam memberantas korupsi, Kapolri membuka ruang konsultasi dengan para kepala daerah dan bahkan membagikan nomor teleponnya. Langkah ini bertujuan agar para kepala daerah dapat dengan mudah menyampaikan permasalahan atau kebutuhan yang berkaitan dengan aspek hukum dan keamanan.
Retreat kepala daerah gelombang pertama di Akmil, Magelang, berlangsung selama tujuh hari hingga 28 Februari 2025. Dari total 503 kepala daerah yang terdaftar, sebanyak 493 hadir dalam kegiatan ini.
Sinergitas Polisi dan TNI Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Kota Mojokerto*
KOTA MOJOKERTO – Hujan yang mengguyur wilayah Kec. Dawarblandong sejak Senin (24/02/2025) pagi menyebabkan debit air di Sungai Lamong meningkat.
Hal ini mengakibatkan puluhan rumah di wilayah Desa Talunblandong Kec. Dawarblandong digenangi air.
Polres Mojokerto Kota Polda Jatim melalui jajaran Polsek Dawarblandong bertindak cepat membantu proses evakuasi warga.
Hingga dalam penyisirannya, Bripka Oryza mendapatkan laporan mengenai lansia yang terjebak banjir.
Dengan bantuan warga, Bhabinkamtibmas Desa Talunblandong itu membopong nenek yang telah lanjut usia tersebut yang merupakan ibu menuju pos pengungsian.
Bhabinkamtibmas Desa Klanting Bripka Oryza didampingi Babinsa bergerak cepat menghimbau Masyarakat untuk segera mengungsi ke posko pengungsian.
Tidak hanya itu, Bripka Oryza juga menyampaikan kepada Masyarakat untuk senantiasa berhati-hati terhadap barang berharga dirumah.
Sehingga hal ini diharapkan mampu meminimalisir tindak pencurian saat banjir.
Sementara itu, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Dawarblandong AKP Bakir menyampaikan hingga pemantauan pukul 22.00, ketinggian air di Desa Klanting telah mencapai lutut orang dewasa atau sekita 50 cm.
Selain itu, AKP Bakir juga menghimbau kepada Masyarakat untuk lebih waspada dalam mengantisipasi kenaikan ketinggian air.
“Kami himbau kepada Masyarakat Dawarblandong khusunya Desa Talunblandong untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam karena debit air masih tidak menentu,” ujarnya.
AKP Bakir menegaskan, dalam peristiwa banjir kali ini tidak ada korban jiwa.
"Tidak ada laporan terkait korban jiwa," pungkasnya. (*)
Polresta Sidoarjo Berhasil Ungkap 110 Kasus Narkoba Amankan 134 Tersangka*
SIDOARJO - Satuan Resnarkoba Polresta Sidoarjo Polda Jatim dan jajaran berhasil mengungkap 110 kasus peredaran narkotika dalam periode 21 Oktober 2024 sampai dengan 21 Februari 2025.
Operasi yang merupakan bagian dari Program Asta Cita Presiden ini berhasil menyelamatkan sekitar 61 ribu jiwa dengan nilai ekonomis barang bukti mencapai Rp 10,9 miliar.
Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing menjelaskan dari 110 kasus tersebut terdapat 84 kasus diungkap oleh Satresnarkoba Polresta Sidoarjo, sementara 24 kasus diungkap oleh Polsek jajarannya.
“Kami telah mengamankan 134 tersangka, terdiri dari 129 laki-laki dan 5 perempuan,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing dalam konferensi pers, Senin (24/2/2025).
Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain 2,3 kilogram sabu, 286 butir ekstasi, 4.215 butir pil koplo, serta 1,06 gram ganja.
Sejumlah barang bukti narkotika telah dimusnahkan, termasuk 1,5 kilogram sabu dan 125 butir ekstasi.
Salah satu kasus besar yang diungkap adalah peredaran narkoba menggunakan metode baru, yakni pengiriman melalui microtube.
Kasus ini bermula dari penangkapan empat tersangka di sebuah rumah di Kavling Walet, Desa Kalanganyar, Sedati, Sidoarjo, pada 21 Oktober 2024.
Keempat tersangka, yakni AC (34), MM (25), DSB (28), dan NNA (25), memiliki peran berbeda dalam jaringan ini.
Tersangka AC berperan sebagai operator keuangan, MM bertugas menerima dan mendistribusikan narkoba, DSB sebagai operator lapangan yang menyalurkan barang, sedangkan NNA, yang merupakan istri siri bandar berinisial R (DPO), membantu mencari kartu SIM untuk komunikasi transaksi narkoba.
Dari penggerebekan tersebut, polisi menyita 1,5 kilogram sabu, 240 butir ekstasi, dan berbagai alat transaksi, termasuk buku rekening dan ponsel.
“Modus operandi yang digunakan cukup canggih, dengan sistem komunikasi tertutup dan peredaran berbasis transaksi elektronik,” kata Kombes. Pol. Christian Tobing.
Kasus besar lainnya terjadi di Katerungan, Kecamatan Krian, di mana polisi menangkap DFJ alias Kacong (25) pada 12 Februari 2025 di rumahnya.
Dari tangan tersangka, polisi menyita 13 bungkus sabu dengan total berat 115,14 gram, timbangan digital, alat hisap sabu, serta sejumlah plastik klip kosong.
Menurut hasil interogasi, DFJ mendapatkan sabu dari seorang bandar berinisial B (DPO).
Ia bertugas sebagai perantara yang menerima barang dan meletakkannya di lokasi tertentu untuk diambil pelanggan atau kurir lain.
“Tersangka sudah beberapa kali meranjau sabu dengan imbalan Rp 25 ribu per titik. Namun, kali ini dia belum sempat mendistribusikan barang karena keburu kami tangkap,” ujar Kombes. Pol. Christian Tobing.
Ancaman hukuman berat bagi para tersangka dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) dan Pasal 112 Ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal 6 tahun penjara dan maksimal seumur hidup atau hukuman mati.
Polresta Sidoarjo Polda Jatim menegaskan akan terus memberantas peredaran narkoba di wilayahnya.
Termasuk dengan menggencarkan edukasi ke masyarakat melibatkan orang tua, guru, tokoh masyarakat, tokoh agama hingga pemerintah daerah bahwa peredaran dan penyalahgunaan narkoba adalah musuh kita bersama.
Kapolresta Sidiarjo mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan terkait peredaran narkoba.
"Sinergi antara kepolisian, masyarakat dan stake holder terkait sangat penting dalam memerangi kejahatan narkoba,” tutup Kapolresta Sidoarjo. (*)
Senin, 24 Februari 2025
Minggu, 23 Februari 2025
Presiden Prabowo: BIP Danantara Akan Optimalkan Pengelolaan Kekayaan Negara
Jakarta. Presiden Prabowo Subianto mengatakan Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia harus menjadi instrumen pembangunan nasional yang akan mengoptimalkan pengelolaan kekayaan Indonesia demi kesejahteraan rakyat.
"Danantara Indonesia bukan sekadar sebuah badan pengelola investasi, melainkan harus menjadi instrumen pembangunan nasional yang akan mengoptimalkan cara kita mengelola kekayaan Indonesia," ujar Presiden Prabowo, Senin (24/2/2025).
Ia mengatakan bahwa pemerintah telah membuktikan komitmennya dalam mengelola kekayaan negara dengan disiplin keuangan yang ketat dan tata kelola yang bertanggung jawab.
Dalam 100 hari pertama, Presiden Prabowo menyebut bahwa pemerintah berhasil mengamankan lebih dari Rp300 triliun, atau hampir 20 miliar dolar AS, dalam bentuk tabungan negara.
Dana ini sebelumnya terhambat oleh inefisiensi, korupsi, dan belanja yang kurang tepat sasaran. Kini dana tersebut akan dialokasikan untuk dikelola oleh Danantara Indonesia dan diinvestasikan dalam 20 atau lebih proyek nasional sebagai bagian dari industrialisasi dan hilirisasi.
Presiden Prabowo berharap proyek-proyek tersebut dapat menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi bangsa, memberikan manfaat nyata, lapangan kerja bermutu, serta kemakmuran berjangka panjang bagi masyarakat Indonesia.
"Kita tidak mau lagi menjual sumber alam kita murah. Kita tidak mau jadi sumber raw material bagi bangsa lain. Kita bertekad ingin menjadi negara maju," kata Presiden Prabowo.
Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Senin (24/2/2025).
"Pada hari ini, Senin (24/2/2025), saya, Presiden Republik Indonesia, menandatangani UU Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN. Dan PP Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola Badan Pengelola Daya Anagata Nusantara," ujar Presiden Prabowo.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ajak Masyarakat Jaga Stabilitas Nasional
Jakarta. Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Dede Indra Permana Soediro, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga stabilitas nasional dengan menciptakan suasana yang harmonis dan kondusif.
Ia juga meminta agar masyarakat tidak mudah terjebak dan tersulut oleh narasi yang dapat mengganggu stabilitas pemerintahan dan kinerja aparat penegak hukum, khususnya Polri. Hal ini disampaikan menanggapi aksi demonstrasi yang menyanyikan lagu "Bayar Bayar,".
"Mari kita ciptakan suasana yang harmonis dan kondusif. Jangan saling memprovokasi dan menyudutkan, kita dukung segala bentuk penegakan hukum sesuai tugas pokok dan fungsi yang diatur dalam peraturan perundang-undangan," ujar Wakil Ketua Komisi III Dede, Senin (24/2/2025).
Ia menegaskan bahwa di setiap elemen masyarakat dan lembaga negara, termasuk kepolisian, pasti ada oknum yang menyalahgunakan wewenang.
Namun, yang menjadi perhatian utama adalah bagaimana dampak yang ditimbulkan dapat ditangani dengan cepat, serta bagaimana sanksi dan penindakan terhadap oknum tersebut diberlakukan secara tegas.
"Saya rasa penyalahgunaan wewenang oleh oknum di lembaga kepolisian cepat ditangani. Jangan sampai kita malah terprovokasi oleh narasi-narasi yang merusak kondusivitas dengan menyerang lembaga atau institusi secara tendensius," tegas Wakil Ketua Komisi III Dede.
Ia juga mencontohkan peran Polri sebagai mitra masyarakat dalam berbagai situasi, termasuk dalam kejadian banjir di Genuk, Semarang, Jawa Tengah baru-baru ini. Ia mengapresiasi tindakan polisi yang membantu warga tanpa menunggu kejadian tersebut menjadi viral.
"Tanpa harus viral, polisi membantu masyarakat yang melintas di jalur tersebut untuk keperluan sehari-hari dan niaga. Banyak motor mogok yang dibantu agar bisa melintasi banjir, salah satu menifestasi bentuk Mengayomi Masyarakat," ungkap Wakil Ketua Komisi III Dede.
Sebagai sesama anak bangsa, Wakil Ketua Komisi III Dede berharap masyarakat tetap menjaga kondusivitas sosial dan kehidupan bernegara.
Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan penyelewengan, serta memanfaatkan peran polisi sebagai mitra dan pelayan masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsinya.
"Jangan ragu untuk melaporkan jika ada penyalahgunaan wewenang. Polisi adalah mitra masyarakat dan harus kita manfaatkan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya." imbuh Wakil Ketua Komisi III Dede.
"Karena dalam situasi seperti ini, saatnya kita tunjukkan kepada masyarakat luas kita kedepankan kepentingan Bangsa di atas kepentingan golongan, terutama bagi para pihak yang punya kepentingan dan agenda pribadi," pungkas Wakil Ketua Komisi III Dede.
Kapolres Probolinggo Datangi Lokasi Pastikan Penyebab Jatuhnya Batu Besar di Jalan Raya Paiton*
PROBOLINGGO, Pasca batu besar yang jatuh ke jalur Pantura di area PLTU Paiton, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana berkoordinasi dengan pihak proyek pembangunan jalan tol Probowangi (Probolinggo-Banyuwangi).
AKBP Wisnu Wardana mengatakan insiden yang terjadi pada Sabtu pagi (22/2/2025) itu menunjukkan pentingnya pengawasan dan evaluasi berkelanjutan demi keamanan pekerja dan pengguna jalan.
"Kami segera koordinasikan dengan pihak proyek pembangunan tol Probowangi untuk antisipasi kejadian ini agar tidak terulang sehingga tidak membahayakan pekerja maupun pengguna jalan," ungkap AKBP Wisnu Wardana di lokasi jatuhnya batu besar tersebut, Sabtu (22/2).
AKBP Wisnu Wardana mengatakan, bahwa pihaknya juga melakukan pengecekan di lapangan, untuk memastikan penyebab jatuhnya batu besar tersebut apakah dikarenakan faktor alam atau faktor lainnya.
"Keselamatan masyarakat sangat penting, proyek di sekitar lokasi yang merupakan proyek Nasional juga penting dan harus kita amankan, jadi mari kita saling menjaga kepentingan masyarakat dan negara,"tegas AKBP Wisnu Wardana.
Kapolres Probolinggo ini juga menghimbau para pengendara agar selalu berhati-hati, menjaga jarak aman, dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas terutama ketika melewati area proyek Tol Probowangi.
Masih kata AKBP Wisnu Wardana, Proyek tol Probowangi sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan konektivitas dan mobilitas di Jawa Timur.
Jika sudah selesai kelak, Tol Probowangi akan menghubungkan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Probolinggo.
"Alhamdulillah, insiden ini tidak ada korban jiwa," pungkas AKBP Wisnu Wardana.
Sementara itu, Pelaksana Paket 3 Proyek Tol Probowangi, Sugeng menyebut, bahwa saat batu terjatuh, pihaknya tengah melakukan kegiatan pemecahan batu atau breaker.
Batu tersebut diduga jatuh akibat getaran dari aktivitas pemecahan batu di sekitar proyek jalan tol.
"Di atas ada kegiatan Pemecahan Batu (Breaker) yang berada dilokasi 29 STA Wika, kemungkinan besar jatuhnya karena getaran dan posisi berada disemak-semak," kata Sugeng.
Pasca insiden tersebut, lanjut Sugeng kegiatan untuk pengerjaan pemecahan batu (breaker) dihentikan 4 sampai 5 hari kedepan sembari menunggu proteksi pengaman tambahan di Jalur Pantura siap.
"Akan dilakukan penambahan pagar pengamanan di Jalur Pantura agar kejadian serupa tidak terulang, serta tenaga pengawas di sekitar proyek untuk mengawasi alat yang bekerja di lokasi tersebut," tutup Sugeng. (*)
Jumat, 21 Februari 2025
Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Bisri Dukung Seleksi Hafidz Al-Qur’an Untuk Calon Anggota Polri yang Berakhlakul Karimah*
KOTA MALANG – Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Bisri, MS, selaku Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh (Rektor Universitas Brawijaya periode 2014-2018), menyambut baik program seleksi penerimaan anggota Polri dari kalangan hafidz Al-Qur’an.
Menurut Prof H Bisri, kebijakan yang dilakukan Polri ini merupakan langkah positif, menjadikan sosok anggota kepolisian yang memiliki integritas moral dan spiritual tinggi dalam memberikan pengayoman, melindungi, dan melayani masyarakat.
"Para hafidz Al-Qur’an adalah individu yang telah ditempa dengan kedisiplinan, kesabaran, serta nilai-nilai luhur Islam," ujarnya di Kota Malang, Jumat (21/2).
Prof H Bisri mengatakan, jika santri ataupun hafidz Al-Qur’an menjadi anggota Polri, ia yakin dapat membawa manfaat besar bagi institusi kepolisian dan masyarakat luas.
Sebagai pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh di Jl. Joyo Agung, Tlogomas, Lowokwaru, Kota Malang, Prof H Bisri memiliki pengalaman panjang dalam mencetak santri dan para penghafal Al-Qur’an.
PP Bahrul Maghfiroh berdiri sejak tahun 1988, sudah mendidik dan memiliki alumni ribuan santri yang tidak hanya unggul dalam hafalan Al-Qur’an, tetapi juga dibekali dengan pemahaman agama serta sikap disiplin yang kuat.
Prof H Bisri menilai bahwa kehadiran hafidz Al-Qur’an dalam tubuh Polri dapat memperkuat karakter kepribadian yang jujur, amanah, dan berakhlak mulia di lingkungan kepolisian.
Hal ini sejalan dengan visi Polri dalam membangun institusi yang profesional, modern, dan terpercaya.
“Saya berharap seleksi ini bisa berjalan dengan baik, dan para hafidz yang terpilih dapat memberikan kontribusi besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan pendekatan yang humanis serta berlandaskan nilai-nilai keislaman,” tambahnya.
Tidak diragukan lagi, di bawah kepemimpinan Prof H Bisri, Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh telah mencetak banyak hafidz yang memiliki kualitas keilmuan dan karakter kuat.
Latar belakang akademisnya yang mumpuni juga menjadi bukti bahwa pendidikan agama dan pendidikan formal dapat berjalan beriringan.
Kita ketahui bahwa Prof H Bisri sendiri merupakan mantan Guru Besar Teknik Pengairan pertama di Indonesia dan pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Brawijaya (UB) periode 2014-2018.
Pria kelahiran 26 November 1958 ini juga dikenal sebagai praktisi dan akademisi di bidang pengelolaan sumber daya air.
Ia merupakan inisiator Gerakan Menabung Air (GERAI), yang berfokus pada pemetaan wilayah rawan banjir dan pembuatan sumur injeksi di Malang Raya.
Program ini bahkan telah diadopsi oleh pemerintah daerah, termasuk Pemprov DKI Jakarta.
Dengan kombinasi latar belakang keagamaan dan akademiknya, Prof. Bisri menegaskan bahwa hafidz Al-Qur’an memiliki potensi besar dalam berbagai bidang, termasuk dalam institusi kepolisian.
“Kami berharap program seleksi anggota Polri ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak hafidz yang turut berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan pendekatan yang lebih humanis dan berintegritas,” pungkas Prof H Bisri. (*)
Gelar Diagram, Polres Blitar Kota Bangun Komunikasi, Koordinasi dan Kolaborasi Bersama Mahasiswa*
KOTA BLITAR - Salah satu kunci dalam menciptakan kondusifitas keamanan suatu wilayah yaitu dengan berkomunikasi.
Guna menjalin komunikasi sekaligus silaturahmi, Polres Blitar Kota Polda Jatim menggelar program Diagram atau Dialog Bersama Mahasiswa.
Silaturahmi ini sebagai wujud sinergitas antara mahasiswa dengan Polri dalam hal ini Polres Blitar Kota Polda Jatim.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus Yudho Uly mengatakan Diagram dalam rangka mendukung tugas Polri serta menjalin sinergi, koordinasi dan kolaborasi antara Polres Blitar Kota Polda Jatim dengan mahasiswa.
"Melalui giat Diagram ini Polres Blitar Kota bertujuan untuk menyerap aspirasi dari rekan - rekan mahasiswa," ujar AKBP AKBP Titus, Sabtu (22/2).
Tampak hadir dalam giat Dialog bersama Mahasiswa (Diagram) di Rest area Joglo Hand Asta Sih Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar, Kapolres Blitar Kota AKBP Titus Yudho Uly didampingi Wakapolres Kompol I Gede Suartika bersama sejumlah pejabat utama Polres Blitar Kota.
Kegiatan dialog diikuti perwakilan pengurus organisasi mahasiswa dan pengurus BEM di sejumlah Kampus Kota Blitar diantaranya GMNI, PMII, HMI, IMM, Stikes Patria Husada, AKN, Unisba, UNIPA, Presbem STIKEN, KKM III UM, PC IPNU IPPNU dan UNU.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Titus Yudho Uly juga menyampaikan pentingnya peran aktif mahasiswa dalam memberi masukan dan usulan untuk siskamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Blitar Kota.
"Keamanan wilayah tidak lepas dari peran serta mahasiswa dalam memberikan masukan," ungkapnya.
AKBP Titus Yudho Uly mengatakan, aparat kepolisian dalam menangani permasalahan khususnya pada saat ada aksi unjuk rasa akan menerapkan SOP penanganan yang ada sehingga kegiatan mahasiswa dalam unjuk rasa atau menyampaikan aspirasi dapat terlayani dengan baik.
“Ini merupakan kegiatan yang positif bersama mahasiswa dan akan saya agendakan kembali berikutnya dengan suasana yang lebih santai," ungkap Kapolres Blitar Kota.
Di kesempatan yang sama, beberapa perwakilan organisasi mahasiswa ekstra kampus (Ormek) mengucapkan, terima kasih kepada pihak Polres Blitar Kota Polda Jatim yang telah menjembatani silaturahmi antar organisasi mahasiswa bersama kepolisian.
Kedepannya, mahasiswa mengaku akan tetap berkomunikasi secara intens guna membahas isu-isu daerah maupun nasional.
Perwakilan organisasi mahasiswa mengungkapkan, tongkat estafet kepengurusan banyak yang mengalami pergantian, sehingga kegiatan seperti ini sangat penting.
“Kalau bisa pertemuan semacam ini bisa dilakukan secara rutin,” pungkasnya. (*)
Kabareskrim Pimpin Upacara Pemakaman Eks Wakapolri Komjen (Purn) Syafruddin
Jakarta. Kabareskrim Polri Komjen Pol. Wahyu Widada memimpin langsung upacara pemakaman mantan Wakapolri Komjen (purn) Syafruddin Kambo. Pemakaman berlangsung di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Jenazah tiba sekitar pukul 13.32 WIB. Upacara pemakaman pun langsung dimulai. Kabareskrim memimpin langsung upacara pemakaman tersebut didampingi sejumlah petinggi Polri. Ia mengenakan seragam kedinasan saat menjadi inspektur upacara.
Upacara pemakaman berlangsung dengan khidmat. Seluruh yang hadir menghayati prosesi pemakaman tersebut.
Sejumlah keluarga hingga kerabat hadir di lokasi. Beberapa tokoh yang terlihat hadir, di antaranya mulai dari Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK), Menhub Dudy Purwagandhi, Kapolda Irjen Karyoto, dan pejabat tinggi Polri lainnya.
Komjen (purn) Syafruddin meninggal dunia pada Kamis (20/2). Syafruddin mengembuskan napas terakhir di RS Pusat Pertamina, Jakarta Selatan. Ia wafat pada pukul 18.14 WIB.
Kamis, 20 Februari 2025
Pesantren di Kota Pasuruan Dukung Penuh Polri Rekrutmen dari Jalur Santri dan Hafidz Al-Qur'an*
KOTA PASURUAN – Polri telah membuka pendaftaran penerimaan anggota baru Tahun Anggaran 2025.
Pendaftaran calon anggota Polri tersebut juga akan merekrut secara proaktif (rekpro) para hafidz Alquran, dan memberikan kesempatan lebih luas kepada para santri.
Kebijakan ini mendapat dukungan penuh dari Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf, selaku pengasuh Pondok Pesantren Sunniyah Salafiyah Tahfidz Ranggeh Kabupaten Pasuruan.
Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf meyakini bahwa program ini akan menjadi terobosan baru dalam mencetak aparat penegak hukum yang tidak hanya profesional, tetapi juga memiliki nilai-nilai akhlakul karimah, bijaksana, serta berlandaskan nilai-nilai Islam yang kuat.
Pondok Pesantren Sunniyah Salafiyah Tahfidz Ranggeh Pasuruan sendiri merupakan lembaga pendidikan berbasis keislaman yang berfokus pada pembinaan para penghafal Al-Qur’an.
Meskipun secara resmi berdiri sejak tahun 2018 di daerah Ranggeh Kabupaten Pasuruan, program Tahfidzul Qur’an telah ada jauh sebelumnya melalui Pondok Sunniyah Salafiyah pusat.
"Hingga saat ini, pondok kami telah berhasil mencetak ratusan hafidz dan hafidzah yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an dengan baik," ujarnya, Kamis (20/2).
Pengasuh Ponpes Sunniyah Salafiyah Tahfidz ini menyambut baik program kepolisian ini.
Dengan adanya hafidz dan hafidzah di dalam institusi kepolisian, diharapkan akan lahir aparat yang memiliki integritas tinggi, moral yang kuat, dan kebijaksanaan dalam menjalankan tugasnya.
"InsyaAllah, dengan adanya sinergi antara kepolisian dan para penghafal Al-Qur’an, negeri ini akan semakin mendekati cita-cita Baldatun Thoyyibatun wa Rabbun Ghafur, yaitu negeri yang baik, sejahtera, dan senantiasa dalam lindungan serta ampunan Allah SWT," ungkap Sayyid Abu Bakar bin Taufiq Assegaf.
Diharapkan pula dengan program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
"Semoga generasi muda Muslim, khususnya para hafidz dan hafidzah, dapat terus berkontribusi dalam berbagai bidang demi kemajuan agama, bangsa, dan negara," pungkasnya. (*)
*Patroli Perintis Presisi Polres Pelabuhan Tanjungperak Mitigasi Kamtibmas Jelang Ramadhan, 10 Pemuda Pesta Miras Diamankan*TANJUNGPERAK - Menjelang bulan suci Ramadhan, Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim meningkatkan upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Tim Patroli Perintis Presisi Satuan Samapta Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim melakukan mitigasi kamtibmas dengan menggelar patroli.Hasilnya, 10 pemuda yang sedang pesta minuman keras (miras) di sentra kuliner sekitar Wisata Religi Sunan Ampel, diamankan oleh personel patroli, Rabu (19/2/2025) dini hari.Kasihumas Polres Pelabuhan Tanjungperak, Iptu Suroto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mitigasi kamtibmas menjelang Ramadhan. "Berdasarkan laporan masyarakat, petugas kami bergerak cepat menindaklanjutinya dan mengamankan sejumlah pemuda yang sedang pesta miras, " ujarnya, Kamis (20/2/2025). Dari operasi tersebut, petugas mengamankan barang bukti berupa 10 botol arak Bali, 1 botol miras jenis Guinness, dan 1 buah gelas sloki. Kesepuluh pemuda tersebut kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Tanjungperak untuk dilakukan pembinaan."Mereka dilakukan tindak pidana ringan (tipiring)," jelasnya. Iptu Suroto menambahkan Unit Patroli Perintis Presisi Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak akan terus melaksanakan patroli harkamtibmas di lokasi-lokasi yang berpotensi terjadinya gangguan kamtibmas, termasuk antisipasi aksi 3C (curat, curas, dan curanmor) dan kejahatan lainnya. "Dengan upaya preventif yang kami lakukan ini diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, terutama menjelang bulan suci Ramadan, " pungkasnya. (*)
Polres Bondowoso Berhasil Temukan dan Kembalikan 3 ekor Sapi yang Hilang Pemilik Tersenyum Riang*
BONDOWOSO - Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono, SH, S.I.K, M.H menyerahkan barang bukti kejahatan pencurian hewan berupa 3 ekor Sapi.
Sapi yang sebelumnya hilang dicuri itu telah ditemukan oleh Satreskrim Polres Bondowoso Polda Jatim setelah melakukan penyelidikan.
"Anggota menemukan sapi ini di hutan saat dilakukan pengejaran terhadap tersangka," kata AKBP Harto Agung Cahyono, Kamis (20/2).
Kapolres Bondowoso mengungkapkan, komplotan pencurian hewan tersebut saat ini masih diburu tim Resmob Polres Bondowoso Polda.
"Teraangka masih kami lakukan pengejaran," tambah AKBP Harto Agung Cahyono.
Tiga ekor sapi milik Iswandi dan Mamad warga Kecamatan Prajekan Bondowoso kini sudah dikembalikan oleh Kapolres Bondowoso.
Mamad tak henti-hentinya mengucap syukur dan mengucapkan terima kasih kepada Polres Bondowoso Polda Jatim yang merespon cepat laporannya, sehingga sapinya berhasil ditemukan.
"Terima kasih pak Kapolres, sudah mengembalikan sapi kami yang dicuri," ujarnya saat serah terima sapi di halaman belakang Mapolres Bondowoso, Kamis (20/02/2025).
Dirinya bersyukur tiga sapi miliknya bisa kembali. Ini berkat kerja keras Polisi mengungkap kasus pencurian sapi di wilayahnya.
"Kalau tidak ada Polisi ya mungkin sapi saya sudah hilang," pungkasnya. (*)
Rabu, 19 Februari 2025
*Satgas Pangan Polres Mojokerto Kota Sidak Pasar Stok Bapokting Jelang Ramadhan Stabil*KOTA MOJOKERTO – Polres Mojokerto Kota Polda Jatim bersama Diskopukmperindag Kota Mojokerto melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar tradisional Mojokerto Kota.Sidak ini dilakukan sebagai langkah antisipasi dalam menjaga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok penting (bapokting) menjelang Ramadhan. Dalam sidak tersebut, petugas Satgas Pangan menyisir lapak-lapak pedagang untuk memastikan ketersediaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, telur, cabai, bawang dan daging tetap tersedia dalam jumlah yang cukup. Selain itu, petugas juga mencatat perkembangan harga guna mencegah adanya lonjakan harga yang tidak wajar.Kasat Reskrim AKP Siko Sesaria Putra Suma, sebagai Kepala Satgas Pangan Polres Mojokerto Kota, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan serta mencegah terjadinya penimbunan atau permainan harga yang dapat merugikan masyarakat."Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan pokok masyarakat tetap aman, khususnya menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri," ujarnya, Rabu (19/2)Dikatakan oleh AKP Siko Sesaria,Polres Mojokerto Kota Polda Jatim juga bekerja sama dengan instansi terkait untuk menindak tegas pelanggaran yang berpotensi mengganggu stabilitas pangan."Hasil sidak menunjukkan bahwa secara umum ketersediaan bahan pokok di pasar tradisional masih mencukupi dan sampai saat ini Bapokting di wilayah kota Mojokerto rata-rata masih dengan harga yang stabil," ungkapnya.Sementara itu Ani Wijaya selaku kepala Diskopukmperindag Kota Mojokerto mengatakan awal Ramadan kita akan agendakan sidak bersama forkopimda untuk sidak ke agen-agen dan ke distributor besar spasi kelonjakan harga bapokting."Dengan adanya kegiatan sidak ini, saya berharap masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pokok atau harga yang melonjak tinggi," tutup Ani Wijaya.Diskopukmperindag bersama Satgas Pangan Polres Mojokerto Kota akan terus melakukan pengawasan secara intensif hingga menjelang Idul Fitri, guna memastikan tidak terjadi kelonjakan harga yang merugikan masyarakat. (*)
Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas, Polres Jember Gelar Ramp Check Angkutan Umum*
Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas, Polres Jember Gelar Ramp Check Angkutan Umum*
Kolaborasi Polres Pasuruan Kota dan Gapoktan Ubah Lahan Kering 9,7 Hektare Jadi Ladang Jagung yang Subur
KOTA PASURUAN - Program ketahanan pangan terus mendapat dukungan berbagai pihak, termasuk kepolisian, perusahaan, dan kelompok petani.
Salah satu buktinya adalah penanaman bibit jagung serentak yang dilakukan pada 20 November 2024 di Desa Curahdukuh, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Polres Pasuruan Kota, PT. SIER, PT. Syngenta, PT. Chiel Jedang Indonesia, serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) setempat.
Setelah empat bulan berlalu, perkembangan tanaman jagung menunjukkan hasil yang sangat positif.
Dengan tinggi tanaman yang kini telah mencapai 200 cm, lahan seluas 9,7 hektare yang sebelumnya tandus kini berubah menjadi ladang jagung yang subur.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan produksi jagung lokal dan mendukung swasembada pangan di tahun 2025.
Bhabinkamtibmas Curahdukuh Polsek Kraton Aipda M Ali menyampaikan sejak bibit jagung mulai ditanam, berbagai tahapan pertumbuhan telah dilalui.
Dalam beberapa minggu pertama, tanaman menunjukkan daya tumbuh yang baik berkat dukungan pemilihan bibit unggul dari PT Syngenta serta penerapan teknik budidaya yang tepat oleh para petani.
"Pada bulan pertama, pertumbuhan daun dan batang mulai tampak jelas, sementara pada bulan kedua, tanaman mulai membentuk tongkol," ujarnya, Kamis (20/2).
Aipda M Ali mengatakan dengan perawatan yang intensif,lanjut terutama dalam penyediaan nutrisi dan pengendalian hama, jagung terus berkembang pesat.
Dinas Pertanian bersama tim riset dari PT Syngenta turut melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan tanaman terhindar dari serangan hama dan penyakit.
Melalui penggunaan pestisida ramah lingkungan serta penerapan teknologi pertanian modern, lahan jagung ini tetap dalam kondisi optimal.
Sementara itu, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara S.I.K., M.I.Kom., dalam keterangannya, menyampaikan rasa syukur atas hasil yang telah dicapai.
"Alhamdulillah, ladang jagung 9,7 hektare kini tumbuh subur," ungkap AKBP Davis Busin Siswara.
Kapolres Pasuruan Kota menyampaikan terimakasih kepada PT. SIER, PT. Syngenta, PT. Chiel Jedang Indonesia, serta Gapoktan Desa Curahdukuh dan pemerintah setempat yang mendukung dan berkolaborasi mewujudkan ketahanan pangan melalui budidaya jagung.
"Terimakasih kepada semua pihak yang mendukung dan mengubah lahan tandus menjadi ladang jagung yang subur, dan ini adalah langkah besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional."kata AKBP Davis Busin Siswara.
Selain dukungan dari kepolisian, perusahaan-perusahaan yang terlibat juga memberikan kontribusi besar, baik dalam hal riset pertanian, penyediaan bibit unggul, hingga teknologi pertanian yang diterapkan.
Para petani pun diberikan pendampingan agar dapat mengelola lahan dengan lebih optimal dan berkelanjutan.
Melihat pertumbuhan tanaman yang sangat baik, menurut Kapolres Pasuruan Kota diperkirakan hasil panen yang akan diperoleh mencapai 58,2 ton jagung.
"Hasil panen ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan petani setempat, tetapi juga berkontribusi terhadap swasembada jagung di tahun 2025,"tambah AKBP Davis.
Dengan adanya program ini, diharapkan lebih banyak lahan yang sebelumnya tidak produktif dapat dimanfaatkan untuk pertanian.
Keberhasilan ini juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan program serupa dalam mendukung ketahanan pangan nasional. (*)
Kakorlantas Polri Terapkan Pendekatan Humanis dalam Menangani Masalah Lalu Lintas
Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Agus Suryo Nugroho, menegaskan bahwa tugas kepolisian dalam mengatasi permasalahan lalu lintas sudah diatur dalam undang-undang dan menjadi bagian dari kewajiban institusi kepolisian. Dalam menjalankan tugasnya, Polantas (Polisi Lalu Lintas) harus hadir di tengah masyarakat, mengayomi, serta memahami berbagai permasalahan yang dihadapi pengguna jalan.
"Sebagai aparat kepolisian, Polantas harus dekat dengan masyarakat, diterima di tengah-tengah mereka, dan aktif berkomunikasi serta mendengarkan keluhan mereka. Jika kita sudah memahami permasalahan yang ada di lapangan, maka kita bisa memberikan solusi yang tepat. Tugas Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat harus benar-benar diimplementasikan," ujar Kakorlantas pada Kamis (19/2/2025).
Kakorlantas mencontohkan sikap Aipda Agus Sudarisman, anggota Polantas Polresta Bogor Kota, yang viral karena aksinya melawan arus di Jalan Raya Pajajaran, Bogor, demi mengawal pasien sakit. Keputusan cepat dan berani tersebut mencerminkan bahwa Polantas bertugas untuk melindungi masyarakat, bukan sekadar melakukan penegakan hukum.
Menurutnya, pendekatan humanis dalam bertugas merupakan bagian dari upaya menciptakan lalu lintas yang lebih tertib dan aman bagi semua pengguna jalan. Kakorlantas menegaskan bahwa Polantas tidak boleh hanya berorientasi pada penindakan, tetapi juga harus mampu membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas secara mandiri.
"Banyak sekali contoh di lapangan yang menunjukkan pentingnya kedekatan polisi dengan masyarakat. Polantas tidak boleh bangga hanya karena menilang, tetapi harus bangga ketika masyarakat bisa tertib dan disiplin tanpa paksaan. Jika angka kecelakaan berkurang dan pelanggaran menurun, itu adalah keberhasilan kita bersama," jelasnya.
Saat ini, sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) telah diterapkan untuk menggantikan sebagian besar interaksi langsung antara petugas dan pelanggar lalu lintas. Hal ini merupakan bagian dari transformasi kepolisian modern, yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan mengurangi potensi penyimpangan dalam penegakan hukum.
"Sekarang kita berada di era digital. Penindakan sudah dilakukan melalui ETLE, sehingga tidak ada lagi interaksi langsung antara petugas dan pelanggar. Ini merupakan bagian dari transformasi kepolisian untuk meningkatkan profesionalisme dan kepercayaan masyarakat. Polantas harus berada di tengah masyarakat, diterima, dan dihormati," tambah Kakorlantas.
Dengan pendekatan humanis dan berbasis teknologi, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya disiplin berlalu lintas, sehingga angka kecelakaan dan pelanggaran dapat terus berkurang.
Selasa, 18 Februari 2025
Operasi Keselamatan Semeru 2025 Polres Madiun Beri Helm dan Souvenir bagi Pengendara Tertib*
MADIUN - Polres Madiun Polda Jatim menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2025 di Terminal Bus Caruban Kec. Mejayan, Selasa (18/2/2025).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Madiun AKP Andrian Permana, melibatkan anggota Polres Madiun serta instansi terkait.
AKP Andrian Permana menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Semeru 2025 merupakan upaya Polres Madiun dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.
"Beberapa hal yang menjadi fokus kita adalah mulai dari kelayakan kendaraan angkutan umum, penggunaan kendaraan bermontor yang tidak sesuai standart, juga pelanggaran tidak menggunakan helm," ujar AKP Andrian Permana.
Dalam kegiatan tersebut, dilakukan sosialisasi Operasi Keselamatan Semeru 2025 dengan membagikan brosur dan public address kepada para pengendara.
Kasat Lantas mangatakan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk mengimbau dan mengingatkan para pengemudi agar tidak ugal-ugalan serta disiplin dalam mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara.
“Dengan sosialisasi dan penindakan pelanggaran yang masif, kami berharap kesadaran masyarakat akan tertib berlalu lintas meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan,” kata Kasat Lantas.
Tidak hanya menindak pelanggaran, Polres Madiun Polda Jatim juga memberikan hadiah berupa helm dan souvenir kepada para pengendara yang tertib berlalu lintas.
“Apresiqsi dari kami ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keselamatan di jalan,” ujar Kasat Lantas.
Selain pemeriksaan surat-surqt, dilakukan juga pemeriksaan kelayakan kendaraan angkutan umum (ramcek) dan pemeriksaan kondisi kesehatan serta tes urine bagi sopir.
Kasatlantas Polres Madiun ingin memastikan kondisi pengemudi dalam keadaan sehat, tidak terpengaruh obat terlarang sehingga aman dalam berkendara.
"Selain itu kendaraan yang dibawa harus dalam kondisi layak jalan guna meminimalisir risiko kecelakaan akibat kendaraan yang tidak layak jalan,” pungkas Kasat Lantas.
AKP Andrian Permana berharap Operasi Keselamatan Semeru 2025 dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Madiun. (*)
Polda Jatim Dalami Kasus Pencemaran Nama Baik Seorang Pengusaha di Media Sosial*
SURABAYA - Direktorat Siber Kepolisian Daerah Jawa Timur tengah mendalami laporan kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh seorang pengusaha berinisial HR di media sosial.
Laporan tersebut diterima melalui Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jatim.
Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto membenarkan adanya laporan yang dilayangkan oleh saudara HR tersebut.
"Sekitar pukul 16.00 WIB saudara HR beserta pengacaranya datang ke SPKT Polda Jawa Timur," ujar Kombes Dirmanto kepada awak media pada Selasa (18/2/2025).
Lebih lanjut, Kabidhumas Polda Jatim mengatakan, HR melaporkan seseorang berinisial PV terkait dugaan pencemaran nama baik di media sosial.
"Saat ini kasus sedang ditangani dan didalami oleh Reskrim Direktorat Siber, karena ini terkait dengan pencemaran nama baik di media sosial," jelas Kombes Dirmanto.
Saat ini, status laporan masih dalam tahap Pengaduan Masyarakat (Dumas) dan sedang dalam proses pendalaman.
"Sudah ada anggota yang piket dari Dit Siber untuk menindaklanjuti pengaduan saudara HR ini," Kombes Dirmanto.
Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan unsur-unsur pidana dalam kasus tersebut sebelum ditingkatkan statusnya dari Dumas menjadi laporan Polisi resmi. (*)
Senin, 17 Februari 2025
Personel Polres Lamongan Raih Dua Medali Kejurnas UNY Open Run and Jump Competition*
LAMONGAN – Kapolres Lamongan Polda Jatim, AKBP Bobby A. Condroputra, S.H., S.I.K., M.Si., mengapresiasi prestasi gemilang yang diraih oleh anggota Polsek Solokuro, Bripda Teuku Tegar Abadi dalam ajang Kejuaraan Nasional UNY Open Run and Jump Competition yang digelar pada Minggu (16/02/2025).
Bripda Teuku Tegar Abadi berhasil meraih Juara 1 pada nomor lari 400 meter serta Juara 2 pada nomor estafet 4x200 meter.
Kejuaraan yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 15.30 WIB ini diikuti oleh atlet-atlet dari berbagai daerah di Indonesia.
Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputra mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian yang diraih oleh personelnya tersebut.
"Prestasi yang diraih Bripda Teuku Tegar Abadi ini membanggakan institusi Polri, khususnya Polres Lamongan,Polda Jatim," ungkap AKBP Bobby,Selasa (18/2).
Menurut AKBP Bobby, prestasi tersebut menunjukkan bahwa anggota kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga bisa berprestasi di bidang olahraga.
"Semoga capaian ini bisa menjadi inspirasi bagi anggota lainnya untuk terus berusaha memberikan yang terbaik di berbagai bidang," ujar AKBP Bobby.
Lebih lanjut, AKBP Bobby berharap agar prestasi yang diraih dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di ajang-ajang berikutnya.
Sementara itu, Bripda Teuku Tegar Abadi mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil yang diraih.
Ia berterima kasih kepada rekan-rekan serta pimpinan di Polres Lamongan Polda Jatim yang telah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatannya di dunia atletik.
Dengan keberhasilannya di ajang ini, Bripda Teuku Tegar Abadi turut membawa nama baik Polri dan membuktikan bahwa personel kepolisian juga dapat berprestasi di berbagai bidang, termasuk olahraga tingkat nasional. (*)
Kurang dari 24 jam Polres Pasuruan Berhasil Ungkap Penganiayaan Berujung Maut di Pandaan*
PASURUAN – Gerak cepat Satreskrim Polres Pasuruan Polda Jatim akhirnya berhasil mengamankan terduga pelaku penganiayaan yang menyebabkan kematian di Dusun Pateguhan, Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan.
Dalam keterangan resminya, Polisi menetapkan seorang pria berinisial MK (43) sebagai tersangka atas kematian Mustakim (55), seorang karyawan swasta.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adimas Firmansyah, menjelaskan bahwa peristiwa tragis ini bermula dari cekcok antara korban dan tersangka saat mereka bertugas sebagai satpam di sebuah vila di Pandaan pada Sabtu malam, 15 Februari 2025.
"Tersangka dan korban sempat bersitegang di dekat kamar mandi vila," ujar AKP Adimas, Selasa (18/2)
Tersangka kemudian menendang korban sebanyak lima kali hingga mengenai rahang, membuat korban terjatuh dan tak sadarkan diri.
"Tersangka lalu menyeret korban ke pinggir kandang ayam dan meninggalkannya dalam kondisi berlumuran darah," ujar AKP Adimas.
Jenazah korban baru ditemukan pada Minggu sore, 16 Februari 2025, sekitar pukul 17.00 WIB oleh warga setempat yang saat itu hendak menyalakan lampu parkiran merasa curiga dan memeriksa sekitar kandang ayam.
"Tersangka sudah kami tahan untuk proses hukum lebih lanjut," jelas AKP Adimas.
Polisi pun mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk pakaian yang dikenakan korban dan tersangka.
Tersangka MK kini dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman pidana 15 tahun penjara serta Pasal 351 ayat (3) KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara.
Sementara itu, Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga hubungan baik dan tidak mudah terpancing emosi.
"Banyak kejadian di luar dugaan, Tetap waspada dan jaga kerukunan antar sahabat, keluarga, dan masyarakat," ujarnya.
Polres Pasuruan Polda Jatim menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan demi menjaga keamanan bersama. (*)
Polisi Peduli, Kapolres Gresik Lepas Rantai ODGJ dan Bantu Pengobatan*
GRESIK - Momen mengharukan, saat Kapolres Gresik Polda Jatim, AKBP Rovan Richard Mahenu melepas rantai yang membelenggu seorang remaja yang mengalami gangguan jiwa di Dusun Pengampon, Desa Setro, Kecamatan Menganti, Gresik Jawa Timur.
Ia adalah Sanju Rey Trisna yang lahir dari keluarga tidak mampu dan mengalami gangguan jiwa sejak tahun 2020.
Sanju yang tinggal bersama bapak dan saudaranya karena ibunya sudah meninggal, terpaksa dirantai kedua kakinya karena sering mengamuk.
Sanju yang diketahui sebagai orang dalam gangguan jiwa ( ODGJ) itu sebelumnya sudah pernah dibawa berobat ke rumah sakit jiwa.
Namun, sejak tahun 2024 masih sering mengamuk sambil merusak perabotan rumah serta membuat resah warga.
"Sebelumnya sudah pernah kami bawa ke rumah sakit jiwa, tapi sejak tahun 2024 yang lalu Sanju kondisinya memburuk hingga kami terpaksa membatasi geraknya demi keselamatan dirinya sendiri maupun lingkungan sekitar,"ujar salah seorang keluarganya.
Melihat kondisi Sanju yang tampak mengenaskan, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu berniat untuk membantu pengobatan ke Yayasan milik Ipda Purnomo di Lamongan Jawa Timur.
"Kami berharap dengan adanya rehabilitasi ini, Sanju bisa mendapatkan perawatan yang lebih baik dan kembali menjalani kehidupan yang lebih baik di tengah masyarakat," ujar AKBP Rovan Richard Mahenu,Senin (17/2).
Kapolres Gresik menegaskan bahwa langkah rehabilitasi ini merupakan bagian dari kepedulian kepolisian terhadap kesehatan mental masyarakat.
"Tugas aparat kepolisian tidak hanya mengungkap kasus tindak pidana, tapi juga mendekatkan diri ditengah masyarakat dalam hal pelayanan," ungkap AKBP Rovan Richard Mahenu.
Kapolres Gresik juga mengatakan, ke depan kepolisian akan terus bersinergi dengan berbagai pihak guna memastikan warga dengan gangguan kesehatan mental mendapatkan perhatian dan perawatan yang layak. (*)
Polri Mulai Persiapan Pengamanan Mudik Lebaran 2025
Jakarta. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya telah mulai mempersiapkan pengamanan arus mudik Lebaran 2025. Salah satu langkah awal yang telah dilakukan adalah survei lapangan oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho.
"Kakorlantas kemarin sudah melakukan survei," ujar Kapolri, Senin (17/2/2025).
Kapolri menambahkan bahwa Polri akan menggelar rapat koordinasi khusus guna membahas strategi pengamanan arus mudik tahun ini.
"Tahap selanjutnya adalah mempersiapkan pengamanan arus mudik. Nanti akan ada rapat tersendiri," jelasnya.
Sebelumnya, Irjen Pol. Agus Suryonugroho bersama Wakil Menteri Perhubungan, Suntana, telah meninjau Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur. Peninjauan tersebut bertujuan memastikan kesiapan angkutan umum dalam kondisi optimal menjelang mudik Lebaran.
Dalam kegiatan yang berlangsung pada Senin (17/2/2025) itu, sejumlah pejabat turut hadir, termasuk Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, serta jajaran terkait lainnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Keselamatan 2025 yang digelar menjelang Operasi Ketupat guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran.
Selain meninjau kesiapan armada bus, Irjen Agus bersama
Wamenhub Suntana dan rombongan juga mengecek pos kesehatan serta memantau pelaksanaan tes urine bagi sopir bus. Mereka juga memastikan pelaksanaan ramp check bus berjalan sesuai prosedur.
"Dalam rangka ramp check, kami telah melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. Saat ini, Kepolisian Negara Republik Indonesia di seluruh wilayah tengah melaksanakan Operasi Keselamatan Lalu Lintas," ujar Irjen Pol. Agus.
Dengan berbagai langkah antisipasi ini, Polri berharap arus mudik 2025 dapat berjalan dengan lancar dan aman bagi masyarakat.
Minggu, 16 Februari 2025
Kapolda Jatim Beri Penghargaan untuk 366 Anggota dan Masyarakat Berprestasi
SURABAYA - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim), Komjen Pol. Imam Sugianto, memberikan penghargaan kepada 366 anggota Polri dan Pegawai Negeri Pada Polri (PNPP) serta masyarakat yang berprestasi.
Pemberian penghargaan itu diserahkan langsung oleh Komjen Pol. Imam Sugianto, dalam upacara bendera hari kesadaran nasional pada Senin (17/2/2025) di Lapangan Apel Mapolda Jatim.
Penghargaan diberikan kepada 350 anggota Polda Jatim dan jajarannya, satu anggota TNI AU, dan 15 masyarakat berprestasi.
Penerima penghargaan termasuk 11 pemain voli yang meraih juara 1 dalam kejuaraan nasional Bhayangkari Cup 2024, di antaranya Serma Elsa Permata Sakti dari TNI AU.
Dalam sambutannya, Kapolda Jatim Komjen Pol Imam Sugianto, menyampaikan apresiasi atas dedikasi jajaran kepolisian dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Jawa Timur sejak awal tahun hingga pertengahan Februari 2025.
Kapolda Jatim juga mengungkapkan keberhasilan pengamanan beberapa agenda penting, termasuk kunjungan presiden dan wakil presiden dalam rangka kongres ke-18 Muslimat NU.
Selain itu, Kapolda Jatim menekankan persiapan pengamanan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur serta 14 kepala daerah di Jawa Timur yang akan dilaksanakan pada 20 Februari mendatang.
"Kita perlu mempersiapkan diri dengan baik sebagai antisipasi adanya gangguan Kamtibmas, termasuk potensi euforia kemenangan para pendukung," ujar Komjen Pol. Imam Sugianto.
Terkait kondisi cuaca, Kapolda Jatim menghimbau seluruh jajaran untuk siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologis seperti siklon tropis, banjir, dan tanah longsor, mengingat Februari merupakan puncak musim hujan.
"Pentingnya koordinasi dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait dalam penanganan bencana," jelas Kapolda Jatim dalam amanatnya.
Menjelang bulan Ramadhan, Kapolda Jatim memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan pengawasan distribusi dan harga bahan pokok, serta berkoordinasi dengan Satgas Pangan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan stok pangan di masyarakat.
Di bidang olahraga, Polda Jatim mencatatkan prestasi membanggakan dalam kejuaraan balap sepeda Inventor Off Kemala 2025, dengan mengirimkan 407 atlet dari total 1.794 peserta dan meraih enam gelar juara di berbagai kategori.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Jatim juga mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh jajaran terkait kenaikan pangkatnya menjadi Komisaris Jenderal Polisi pada 14 Februari lalu. (*)
Polres Pelabuhan Tanjungperak Bekali Bhabinkamtibmas dengan Pelatihan PPGD*
TANJUNGPERAK - Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim menggelar pelatihan Penanganan Pertama Gawat Darurat (PPGD) bagi para Bhabinkamtibmas.
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para personel kepolisian yang bertugas di garda terdepan dengan kemampuan dasar dalam memberikan pertolongan pertama pada kondisi darurat.
Pelatihan PPGD ini mencakup materi-materi penting seperti mobilisasi pasien saat tidak sadarkan diri, bantuan hidup dasar (BHD) saat pasien henti jantung, bebat bidai atau penanganan luka.
Para Bhabinkamtibmas diberikan pemahaman teoritis dan praktik langsung oleh instruktur yang kompeten di bidangnya.
Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolres Pelabuhan Tanjungperak,AKBP William Cornelis Tanasale melalui Kasihumas Polres Pelabuhan Tanjungperak Iptu Suroto di Surabaya, Senin (17/2).
Ia juga menekankan pentingnya pelatihan ini bagi Bhabinkamtibmas.
"Sebagai ujung tombak Polri di masyarakat, Bhabinkamtibmas harus memiliki kemampuan PPGD untuk memberikan pertolongan pertama sebelum korban mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," ujarnya.
Diharapkan dengan pelatihan PPGD ini, Bhabinkamtibmas mampu bertindak cepat dan tepat dalam menangani situasi gawat darurat yang mungkin terjadi di lingkungan tugasnya.
Hal ini sejalan dengan komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Diharapkan dengan pelatihan ini, Bhabinkamtibmas Polres Pelabuhan Tanjung Perak semakin siap dalam menghadapi situasi darurat dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, " pungkasnya. (*)
Kompak, Polres Pasuruan Kota Bersih - bersih Sampah Bersama Ratusan Pesilat dari Berbagai Perguruan*
KOTA PASURUAN – Polres Pasuruan Kota Polda Jatim bersama Insan Pencak Silat se-Kota Pasuruan menggelar kegiatan kerja bhakti sosial.
Kegiatan dengan mengangkat tema "Pesilat Adalah Insan Yang Berbudi Pekerti Luhur" itu dilakukan dengan membersihkan sampah di sepanjang Jalan Gajahmada, Jalan Erlangga, dan Jalan Panglima Sudirman. Minggu (16/2/2025).
Kerja Bakti diikuti oleh perwakilan dari berbagai perguruan silat, seperti Persinas Asad P. Tri, Ketua PSHT Cabang Kota Pasuruan Adi Satupan, Ketua Perguruan Ciung Elang Masrukhin, Ketua Perguruan Pencak Organisasi Eki, dan sekitar 300 peserta lainnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Waka Polres Pasuruan Kota Kompol Andria Diana Putra, Kabag OPS Polres Pasuruan Kota Kompol Miftaful Mbk, Kasat Intelkam Polres Pasuruan Kota AKP Pujiyono, serta 30 personel pengamanan Polres Pasuruan Kota.
Kabag Ops Polres Pasuruan Kota Kompol Miftahul mengatakan kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi, sinergisitas, dan kekompakan.
Bukan hanya antara Polres Pasuruan Kota dengan insan pencak silat se-Kota Pasuruan, tetapi juga kekompakan antar-perguruan silat.
"Kami mengajak seluruh perguruan silat yang berada di Kota Pasuruan untuk tetap menjaga kekompakan antar-perguruan silat, menjaga koordinasi dan komunikasi yang baik, dan tidak mudah terprovokasi berita hoaks yang bisa memecah belah persatuan," ujarnya, Minggu (16/2/2025).
Setelah kegiatan bersih-bersih itu, seluruh peserta mengikuti acara ramah tamah dan makan bareng di halaman Polres Pasuruan Kota.
Ketua PSHT Cabang Kota Pasuruan, Adi Satupan menyampaikan rasa terima kasih kepada Polres Pasuruan Kota yang telah mengadakan acara kerja bakti.
"Terima kasih kepada Kapolres Pasuruan Kota yang sudah memberi keamanan dalam berjalannya kegiatan dan terima kasih juga kepada perguruan silat lainnya yang sudah ikut hadir dalam kegiatan kerja bhakti ini," terang Adi.
Dengan adanya sinergitas antara Polres Pasuruan Kota dan Insan Pencak Silat, diharapkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota Polda Jatim dapat terus terjaga.(*)
Sabtu, 15 Februari 2025
Resmikan Irigasi di Kulonprogo, Kapolri Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Pangan
Kulonprogo. Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meresmikan pembangunan jalan dan saluran irigasi serta menyerahkan bantuan sosial dalam kegiatan yang berlangsung di Bulak Sawah, Kelurahan Garongan, Kecamatan Panjatan, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Kapolri menekankan pentingnya infrastruktur bagi peningkatan produktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat setempat.
"Tadi kita meresmikan pembangunan jalan yang tentu masuk ke wilayah pertanian dan juga irigasi. Harapannya, infrastruktur ini bisa bermanfaat untuk membantu para petani, khususnya di Desa Garongan, agar lebih produktif," ujar Kapolri, Sabtu (15/2/2025).
Lebih lanjut, Kapolri menyampaikan bahwa pembangunan ini diharapkan mampu meningkatkan hasil panen dan menjadikan desa tersebut sebagai salah satu lumbung padi utama di wilayahnya.
"Dengan perbaikan saluran irigasi dan jalan menuju area persawahan, kita harapkan Desa Garongan bisa menjadi wilayah yang memiliki surplus produksi padi. Ini tentu dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal," tambahnya.
Selain infrastruktur, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan sosial sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat. Kapolri menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan nasional serta kesejahteraan petani.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran kepolisian daerah, pemerintah setempat, serta masyarakat yang antusias menyambut pembangunan infrastruktur yang diharapkan dapat membawa manfaat jangka panjang bagi daerah tersebut.
Jumat, 14 Februari 2025
Jelang Ramadhan Satgas Pangan Polres Pelabuhan Tanjungperak Sidak Pasar Tradisional*
TANJUNGPERAK - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) dan pengecekan di pasar-pasar tradisional di wilayahnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok penting (bapokting) menjelang bulan suci Ramadan.
Sidak yang dipimpin oleh Iptu Yoga Prihandono Kanit VI Pidana Ekonomi (Pidek) Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak ini menyasar Pasar Tradisional Nambangan, Kenjeran, Surabaya, dan Indomaret Kedung Cowek, Surabaya.
Sidak ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga dan kelangkaan bahan pokok yang sering terjadi menjelang hari-hari besar.
Satgas Pangan ingin memastikan bahwa masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau dan ketersediaan yang mencukupi.
Dalam sidak tersebut, petugas Satgas Pangan memeriksa berbagai jenis bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, bawang merah/putih, cabai, telur, daging sapi dan ayam.
Mereka juga berinteraksi dengan para pedagang untuk mengetahui informasi terkait harga dan pasokan barang.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP William Cornelis Tanasale melalui Kasihumas Iptu Suroto mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya proaktif dari kepolisian untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di wilayahnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan membeli bahan pokok secara bijak sesuai kebutuhan.
"Kami akan terus memantau perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar-pasar tradisional,"ungkapnya, Kamis (13/2).
Selain melakukan sidak di pasar tradisional, Satgas Pangan juga berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Perdagangan untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok dari distributor hingga tingkat pedagang.
Iptu Suroto menyampaikan bahwa berdasarkan hasil sidak, ketersediaan bahan pokok seperti beras dan bapokting lainnya di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjungperak hingga saat ini masih mencukupi dan harga relatif stabil.
"Dari hasil pengecekan yang dilakukan Satgas Pangan Polres Pelabuhan Tanjung Perak di pasar tradisional maupun toko modern, ketersediaan bahan pokok masih aman dan harga stabil," ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan sidak dan pengecekan ketersediaan bahan pokok serta beras ini berjalan lancar dan kondusif.
Satgas Pangan akan terus memantau perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok untuk memastikan tidak terjadi gejolak yang merugikan masyarakat.
"Dengan adanya upaya ini, diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pokok atau harga yang melambung tinggi, " pungkasnya. (*)
Respon Keluhan Masyarakat Saat Curhat Kamtibmas Polisi Kerja Bhakti Bersihkan Tumpukan Sampah di Jember*
JEMBER – Menyikapi keluhan masyarakat saat Curhat Kamtibmas yang sempat pula viral di media sosial mengenai tumpukan sampah di beberapa titik sepanjang Jalan Sultan Agung, Polres Jember Polda Jatim menerjunkan personelnya untuk kerja bakti membersihkan sampah tersebut.
Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Wakapolres Jember, Kompol Ferry Dharmawan, dengan melibatkan anggota kepolisian serta elemen masyarakat. Jum'at (14/2/2025)
Dalam aksi bersih-bersih ini, tumpukan sampah yang mengganggu estetika dan kebersihan lingkungan dipindahkan ke atas truk untuk kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Pembersihan dilakukan sepanjang Jalan Sultan Agung ke arah barat hingga Pasar Tanjung.
“Kami merespons cepat keluhan masyarakat karena kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama," ujarn Kompol Ferry Dharmawan.
Waka Polres Jember juga mengatakan bahwa Polres Jember Polda Jatim berupaya untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam hal keamanan, tetapi juga menjaga kebersihan kota.
Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan serta mendukung upaya pemerintah dalam pengelolaan sampah yang lebih baik. (*) .
Tour of Kemala 2025 Resmi Dimulai, 324 Peserta Berlaga di Criterium Yogyakarta
Tour of Kemala 2025 Resmi Dimulai, 324 Peserta Berlaga di Criterium Yogyakarta
Yayasan Kemala Bhayangkari Gelar Bakti Sosial Sekaligus Kegiatan Dukung Ketahanan Pangan
Yogyakarta. Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar bakti sosial dalam rangka penyelenggaraan Tour of Kemala 2025 di Yogyakarta. Bakti sosial dilakukan dengan meresmikan kolam ikan sekaligus penyebaran benih ikan di Panti Asuhan Al Dzikro Manggung, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (14/2/25).
Kegiatan bakti sosial dihadiri langsung oleh Ketua Umum Bhayangkari Pusat Ny. Juliati Sigit Prabowo bersama pengurus. Kemudian, didampingi Ketua Bhayangkari Daerah D.I.Yogyakarta, Ny. Novi Suwondo.
Bakti sosial kali ini berbeda dari biasanya karena dalam rangka mendukung ketahanan pangan di panti asuhan tersebut. Selain itu, bertujuan memberikan semangat kebersamaan yang diusung oleh Tour of Kemala 2025 dengan cara berbeda.
Kegiatan ini juga sekaligus menegaskan komitmen Yayasan Kemala Bhayangkari yang selalu mendukung pembangunan masyarakat melalui berbagai program di bidang pendidikan, sosial, dan budaya. Pengurus Panti Asuhan Al Dzikro, Wasito, pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum Bhayangkari Pusat atas bantuan di Panti Asuhan Al Dzikro.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Ketua Umum Bhayangkari Pusat yang telah berkenan hadir di sini memberikan bantuan kepada anak yatim piatu berupa kolam lele dan bibitnya,” jelasnya.
Ia menyebut, bantuan ini akan digunakan sebagai sarana pelatihan anak-anak untuk mencukupi kebutuhan pangan secara mandiri.
“Bantuan kolam lele berikut bibit sebanyak 8.000 bibit lele ini akan digunakan anak-anak untuk latihan mencukupi kebutuhan pangan,” ujarnya.
Selain melakukan kegiatan bakti sosial di Panti Asuhan Al Dzikro Bantul, Yayasan Kemala Bhayangkari juga melaksanakan bakti sosial di Yayasan Al Marina Gunung Kidul yang dihadiri Wakil Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Diana Ahmad Dofiri. Selain itu, rombongan Pengurus Bhayangkari Pusat juga menyempatkan untuk mengunjungi putra-putri anggota Polda DIY yang mengalami sakit serta mengunjungi Rumah Singgah Bumi Damai di Kotagede, Kota Yogyakarta.
Kamis, 13 Februari 2025
Jelang Ramadhan, Satgas Pangan Polrestabes Surabaya Sidak Pasar Tradisional Pastikan Harga Stabil
Surabaya –Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional dan Idul Fitri 1446 H, Satgas Pangan Polrestabes Surabaya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua pasar tradisional utama di Surabaya, yakni Pasar Pucang Anom dan Pasar Genteng, Surabaya pada Jumat (14/02/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga di tengah meningkatnya permintaan masyarakat.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto melalui Kanit 5 Tipidek Satreskrim Polrestabes Surabaya, IPTU Tony Hariyanto, S.H., M.H., yang memimpin sidak, menyampaikan bahwa kondisi stok bahan pokok di Surabaya masih cukup aman.
"Dari hasil pengecekan, pasokan bahan pokok di dua pasar ini relatif stabil, begitu juga dengan harganya. Tidak ada indikasi kelangkaan atau lonjakan harga yang signifikan," ujarnya.
Harga Beras dan Komoditas Lain di Pasar Pucang dan Pasar Genteng
Berdasarkan hasil pemantauan, stok beras di kedua pasar tersebut masih mencukupi. Di Pasar Pucang Anom, tersedia sekitar 55 ton beras jenis IR biasa dengan harga Rp12.500 - Rp13.000 per kilogram, sementara beras premium dijual dengan harga Rp15.000 - Rp16.000 per kilogram. Harga di Pasar Genteng pun tidak jauh berbeda, menunjukkan kestabilan di tingkat distribusi.
Selain beras, komoditas lain seperti minyak goreng, gula, bawang merah, bawang putih, serta aneka cabai juga masih tersedia dengan harga yang relatif stabil. Harga daging ayam berada di angka Rp32.000 per kilogram, sementara telur ayam Rp28.000 per kilogram. Adapun daging sapi dijual seharga Rp110.000 per kilogram dengan pasokan yang cukup.
Sidak Berjalan Lancar, Harga Bapokting di Surabaya Masih Terkendali
Kegiatan sidak yang dilakukan oleh Satgas Pangan Polrestabes Surabaya ini berlangsung dengan aman dan lancar. Hingga saat ini, tidak ditemukan indikasi penimbunan atau kelangkaan bahan pokok yang dapat memicu kenaikan harga.
Sementara itu IPDA Ranggi Putra P., S.H., M.H., selaku Kasubnit 2 Unit 5 Tipidek Satreskrim, menambahkan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara berkala hingga menjelang Lebaran.
"Kami ingin memastikan tidak ada lonjakan harga yang memberatkan masyarakat. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan pedagang dan distributor untuk menjaga pasokan tetap stabil," tegasnya.
Dengan langkah proaktif ini, diharapkan masyarakat Surabaya dapat berbelanja kebutuhan pokok dengan tenang tanpa khawatir akan kelangkaan atau lonjakan harga yang tidak wajar.
Rabu, 12 Februari 2025
Jelang Ramadhan Polres Pamekasan dan Tim Monitoring Bapokting Sidak Pasar*
PAMEKASAN - Menjelang Bulan Suci Ramadlan dan Hari Besar Keagamaan Nasional Idhul Fitri 1446 H Polres Pamekasan Polda Jatim bersama instansi terkait melakukan monitoring harga sembako di wilayah Kabupaten Pamekasan.
Kegiatan ini dilakukan oleh Unit III Tipidsus Satreskrim Polres Pamekasan bersama Disperindag Pamekasan, Perum Bulog Sub Divre XII Madura Pamekasan dan Kepala Pasar Kolpajung Pamekasan.
Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Triyulianto melalui Kasihumas AKP Sri Sugiarto mengatakan kegiatan itu untuk memastikan harga dan stok bahan pokok penting (bapokting) di wilayah Kabupaten Pamekasan aman.
"Sidak dari tim monitoring bapokting ini untuk memastikan tidak adanya kelangkaan Bapokting dan harga yang masih normal," AKP Sri Sugiarto, Kamis (13/2).
Kepala Disperindag Kab. Pamekasan Ahmad Basri Yulianto menjelaskan, pihak Pemkab Pamekasan akan melaksanakan koordinasi dan pembahasan bersama Forkopimda dan Satgas Pangan untuk membahas perkembangan Stok dan harga Bapokting di wilayah Pamekasan khususnya menjelang hari besar Keagamaan Hari Raya Idhul Fitri 1446 H.
Sementara itu Pimpinan cabang Perum Bulog Sub Divre XII Madura Pamekasan Ahmad Rofii mengatakan stok beras yang ada di Bulog khususnya menjelang Bulan Ramadlan sampai Pasca Hari Raya Idhul Fitri 1446 H dipastikan aman.
"Rencana Perum Bulog Sub Divre XII Madura akan melaksanakan OP (Operasi Pasar) namun masih menunggu jadwal dari Pemkab Pamekasan," tambah Ahmad Rofii.
Hasil pengecekan di tingkat Distributor hingga Pengecer dan Pasar Tradisional sampai saat ini Stok Bapokting melimpah dan harga masih normal tidak ada perubahan.
"Sampai saat ini situasi menjelang Bulan Suci Ramadlan dan Hari Raya Idhul Fitri 1446 H terpantau dalam keadaan aman dan tidak ditemukan indikasi adanya Panic Buying terhadap Sembako di Kabupaten Pamekasan," tegasnya.(*)
Sukseskan Program MBG Polda Jatim Bangun Gedung SPPG di SPN*
MOJOKERTO - Implementasikan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto terkait Makan Bergizi Gratis (MBG), Polda Jawa Timur membangun gedung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Pembangunan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs.Imam Sugianto,M.Si didampingi Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Pasma Royce dan para Pejabat Utama Polda Jatim disaksikan oleh perwakilan dari Badan Gizi Nasional dan Forkopimda Kabupaten/Kota Mojokerto.
Gedung SPPG yang dibangun di Lapangan Aspol Blok E, Jalan Raya Bangsal, Mojokerto, Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Jawa Timur itu bertujuan untuk pelayanan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan akses makanan bergizi secara gratis.
Pemilihan Mojokerto sebagai lokasi pertama pembangunan SPPG di Jawa Timur bukan tanpa alasan.
Lokasinya yang strategis di sekitar SPN Polda Jatim diharapkan dapat memudahkan koordinasi dan distribusi makanan.
Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs.Imam Sugianto,M.Si usai melakukan ground breaking gedung SPPG di Lapangan Aspol SPN Polda Jatim, Kamis (13/2).
"Pembangunan SPPG ini merupakan langkah konkret untuk mendukung program Bapak Presiden RI, yaitu menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat yang membutuhkan," kata Irjen Pol Imam Sugianto.
Menurut Kapolda Jatim, pembangunan SPPG ini diperkirakan akan selesai dalam waktu kurang dari Dua bulan.
"Insya Allah, di bulan Maret atau April nanti, bangunan ini sudah bisa beroperasi dan menyediakan makanan untuk 3.000 hingga 3.500 orang," ujar Irjen Imam Sugianto.
Masih kata Kapolda Jatim, Program MBG ini nantinya akan disalurkan ke sekitar wilayah SPN Mojokerto, dengan jarak distribusi kurang lebih setengah jam perjalanan kendaraan.
Saat ini, sebanyak 13 SD dan 3 desa yang telah didata oleh Polda Jatim dan akan menjadi penerima manfaat dari program tersebut.
"Total lebih kurang 3.000 orang yang akan mendapatkan bantuan makanan bergizi," tambah Irjen Imam Sugianto.
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto, juga berharap program ini akan berkembang di desa-desa lain di Jawa Timur.
"Kami berencana membangun 9 SPPG lagi di Jawa Timur, sesuai arahan dari Mabes Polri, di korwil-korwil seperti Tapal Kuda, Mataraman, Madura, Malang Raya, dan Kediri," terang Irjen Imam Sugianto.
Program MBG ini juga diharapkan dapat memberi manfaat kepada sekitar 90 juta anak-anak dan masyarakat kurang mampu di akhir tahun 2025.
"Kami berharap pembangunan ini bisa dilaksanakan secara masif, sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya," tambah Irjen Imam Sugianto.
Kapolda Jatim juga menyampaikan bahwa setiap lokasi pembangunan SPPG akan melibatkan maksimal 47 pekerja yang dapat menyiapkan 3.000 hingga 3.500 makanan.
Jika kapasitas tempat memungkinkan, pekerja dapat dilipatgandakan untuk menyiapkan jumlah yang lebih banyak.
"Jika tempatnya memadai dan mampu melayani lebih banyak penerima manfaat, kita bisa melipatgandakan kapasitasnya dan pekerja yang mengelola SPPG," tutup Irjen Imam Sugianto.
Dengan adanya pembangunan SPPG ini, diharapkan program Makan Bergizi Gratis akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan mendukung pemerataan gizi di seluruh wilayah Jawa Timur. (*)
Polres Kediri Kota Beri Hadiah Helm SNI untuk Pengendara Roda Dua di Ops Keselamatan Semeru 2025*
Polres Kediri Kota Beri Hadiah Helm SNI untuk Pengendara Roda Dua di Ops Keselamatan Semeru 2025*
Perkuat Sinergi, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Silaturahmi dengan Ketua Dewan Adat Pegunungan Bintang*
*Oksibil, 12 Februari 2025 –* Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengadakan silaturahmi dengan Ketua Dewan Adat Pegunungan Bintang, Bapak Angel Uropmabin, di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan.
Kedatangan Kombes Pol Yusuf Sutejo disambut dengan baik oleh Bapak Angel Uropmabin.
Dalam pertemuan tersebut, Kombes Yusuf menegaskan bahwa silaturahmi ini bertujuan untuk membangun komunikasi yang baik antara aparat keamanan dan tokoh adat guna menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Pegunungan Bintang.
"Peran tokoh adat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang," ujar Kombes Pol Yusuf Sutejo.
Sementara itu, Ketua Dewan Adat Pegunungan Bintang, Bapak Angel Uropmabin, menyampaikan dukungannya terhadap kehadiran TNI-Polri dalam menjaga stabilitas keamanan di daerah Kabupaten Pegunungan Bintang.
"Kami berterima kasih kepada Satgas Ops Damai Cartenz 2025 dan aparat TNI-Polri yang telah memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang. Kami sangat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan ini," tutur Angel Uropmabin.
Silaturahmi ini diharapkan semakin mempererat sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat adat dalam menciptakan suasana yang aman dan damai di Kabupaten Pegunungan Bintang.
Selasa, 11 Februari 2025
Sukseskan MBG, Ketua YKB Jatim Berbagi Makan Bergizi di TK Kemala Bhayangkari 78 Pamekasan*
PAMEKASAN - Turut mensukseskan program pemerintah terkait pemberian makan bergizi gratis (MBG) bagi para pelajar, Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Daerah Jawa Timur Ny. Ade Imam Sugianto, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke TK Kemala Bhayangkari 78, Pamekasan, Selasa (11/2/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Ny. Ade Imam Sugianto beserta rombongan disambut langsung oleh Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko Triyulianto, S.I.K., S.H., didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Pamekasan Ny. Maya Hendra beserta Para PJU dan pengurus Bhayangkari Cabang Pamekasan.
Peragaan Drumband dari siswa siswi TK Kemala Bhangkari 78 Pamekasan juga ikut memeriahkan kedatangan Ketua (YKB) Daerah Jawa Timur beserta rombongan.
Para siswa TK tampak bahagia dan senang saat satu persatu disapa oleh Ny. Ade Imam Sugianto yang juga Istri Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto tersebut.
Pada kesempatan tersebut Ny. Ade Imam Sugianto membagikan makanan bergizi gratis kepada para siswa siswi TK Kemala Bhayangkari 78 Pamekasan.
Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Daerah Jawa Timur itu menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kwalitas pendidikan dan kesejahteraan anak-anak di lingkungan sekolah.
Ia juga ingin memastikan, bahwa Anak-anak mendapatkan Asupan Gizi yang tepat, sesuai dengan kebutuhan perkembangan mereka.
“YKB Daerah Jawa Timur berkomitmen turut mensukseskan program Bapak Presiden RI untuk meningkatkan kesejahteraan dan gizi anak-anak sejak usia dini," ujar Ny. Ade Imam Sugianto.
Ketua YKB Jawa Timur ini berharap, semoga kunjungan ini dapat memberikan semangat dan motivasi bagi para Guru dan Siswa di TK Kemala Bhayangkari 78 Pamekasan.
Tidak hanya memberikan bantuan makanan bergizi, Ny. Ade Imam Sugianto juga berinteraksi langsung dengan anak-anak, menanyakan keseharian mereka, serta memberikan motivasi agar rajin belajar dan menjaga kesehatan.(*)
*Polrestabes Surabaya Amankan 3 Terduga Pelaku Pengeroyokan di SPBU Banjar Sugihan*SURABAYA - Aksi pengeroyokan yang dipicu oleh konflik antar kelompok silat kembali terjadi di wilayah hukum Polrestabes Surabaya, Polda Jatim.Peristiwa itu terjadi pada Kamis (6/2/2025) dini hari di depan SPBU Banjar Sugihan, Kelurahan Manukan Kulon, Kecamatan Tandes Kota Surabaya.Polisi bergerak cepat dan berhasil menangkap Tiga terduga pelaku yang terlibat dalam insiden tersebut.Korban dalam peristiwa ini adalah seorang mahasiswa berinisial NI (20), warga Dusun Tarokan, Kabupaten Kediri. Sementara itu, kakaknya, AI (28), menjadi pelapor dalam kasus ini.Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto mengungkapkan bentrokan ini bermula ketika sekitar 100 motor dari kelompok pesilat mengadakan konvoi dari Gresik menuju Surabaya. Saat melintas di kawasan Klakahrejo, Benowo, tepatnya di depan Warkop Favorit dan Warkop Sippo, konvoi tersebut terprovokasi oleh oknum dari kelompok silat lain yang berada di lokasi. "Akibatnya, terjadi pelemparan batu yang memicu ketegangan," tutur AKBP Aris, pada Selasa (11/02/2025).Mendengar insiden tersebut, warga yang tergabung dalam kelompok pesilat di kawasan Banjarsugihan segera bersiap siaga. "Mereka berkumpul di sekitar tugu yang terletak di Kelurahan Banjarsugihan, Kecamatan Tandes, untuk mengantisipasi konvoi yang melintas," ujar AKBP Aris.Ketika rombongan pertama melewati J&T Cargo Banjarsugihan, sekelompok oknum lainnya yang sudah bersiaga langsung melakukan pengejaran. Salah satu anggota pesilat yang tertinggal di belakang menjadi sasaran amukan massa. "Korban dikeroyok secara brutal hingga mengalami luka serius," tandasnya.Setelah menerima laporan, Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya Polda Jatim langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap tiga pelaku yang diduga terlibat dalam pengeroyokan ini. Mereka adalah DEH (20), warga Jalan Tengger Raya Surabaya, MS (20), warga Jalan Banjarsugihan 1, Surabaya dan RAR (17), warga Manukan Tohirin No. 10, Surabaya.Dari hasil pengungkapan kasus ini, Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, enam potongan batu batako yang digunakan untuk menyerang, satu helm dalam kondisi pecah, pakaian yang dikenakan para pelaku saat kejadian, serta motor yang digunakan oleh salah satu pelaku, DEH.AKBP Aris mengimbau seluruh elemen masyarakat, khususnya anggota perguruan silat, untuk menahan diri dan tidak mudah terprovokasi.“Kami akan menindak tegas setiap bentuk aksi kekerasan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat dan tidak ada toleransi bagi pelaku kriminalitas, apalagi yang dilakukan secara berkelompok,” tegasnya.Hingga kini, Polisi masih mendalami kasus ini dan tidak menutup kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat. Masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini diimbau untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib. (*)
ami kerusakan akibat angin kencang yang melanda sejak Sabtu (8/2) pekan yang lalu.
Berdasarkan laporan dari Polsek jajaran Polres Pasuruan Polda Jatim, sedikitnya ada 50 rumah mengalami kerusakan.
Hal itu seperti dikatakan oleh Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan, saat memberikan bantuan sosial (bansos) kepada warga terdampak pada Selasa (11/2).
"Data yang saya terima dari Polsek, dampak angin kencang terjadi di 6 wilayah kecamatan," kata AKBP Dani.
Enam wilayah tersebut meliputi Kecamatan Rembang, Kecamatan Wonorejo, Kecamatan Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kecamatan Prigen, dan Purwodadi.
"Kebanyakan kerusakan terjadi pada bagian atap rumah yang roboh, menyebabkan beberapa bangunan tidak bisa dihuni sementara waktu," ungkap AKBP Dani.
Kapolres Pasuruan menegaskan bahwa pihaknya telah menginstruksikan seluruh Polsek untuk siaga menghadapi potensi bencana susulan.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk membantu masyarakat yang benar-benar membutuhkan," ujar AKBP Dani.
Selain memberikan bantuan, Polres Pasuruan Polda Jatim juga mengajak masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana serupa.
"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Jika ada kondisi darurat, segera laporkan agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat," tambahnya.
Hingga saat ini, proses perbaikan rumah warga masih berlangsung dengan melibatkan aparat kepolisian dan berbagai elemen masyarakat lainnya. (*)
Senin, 10 Februari 2025
Gelar Jumat Berkah Bersama Driver Ojek Online Polres Ponorogo Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas*
PONOROGO – Dalam upaya meningkatkan kesadaran berlalu lintas sekaligus berbagi kebaikan, Satlantas Polres Ponorogo Polda Jatim menggelar kegiatan Dikmas Lalu Lintas yang dikemas dalam program Jumat Berkah bersama para driver ojek online.
Kegiatan ini berlangsung di Basecamp Ojek Online, Jalan Urip Sumoharjo, Kabupaten Ponorogo Jawa Timur pada Jumat (7/2/2025).
Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para pengemudi ojek online terkait pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Selain itu, pihaknya juga menginformasikan mengenai pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2025 yang akan berlangsung pada 10–23 Februari 2025.
“Kami berharap dengan adanya edukasi ini, para pengemudi ojek online semakin memahami aturan lalu lintas dan dapat menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas yang lebih baik di Ponorogo,” ujar AKP Bayu.
Sutikno, salah satu driver ojek online yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasinya kepada Satlantas Polres Ponorogo.
“Kami berterima kasih atas sosialisasi yang diberikan. Edukasi seperti ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai pengemudi di jalan raya. Semoga ke depan komunikasi antara kami dan pihak kepolisian terus terjalin,” pungkasnya.(*)
*Polres Bondowoso bersama Forkopimda Gelar Baksos Salurkan Bantuan Pasca Banjir Bandang*
BONDOWOSO - Bencana hidrometeorologi masih melanda di beberapa wilayah Provinsi Jawa Timur, termasuk Bondowoso.
Beberapa kali di wilayah kota Tape tersebut terjadi banjir, longsor dan angin kencang yang mengakibatkan rumah warga rusak.
Menyikapi hal tersebut, Polres Bondowoso Polda Jatim mengerahkan personel siaga bencana untuk melakukan penanganan mulai dari upaya evakuasi hingga pembersihan material banjir dan longsor.
Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono mengatakan,penanganan bencana hidrometeorologi dilakukan dengan kolaborasi bersama TNI, pemerintah Kabupaten Bondowoso dan stakeholder yang ada.
Seperti halnya kali ini, Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono bersama PJ Bupati Bondowoso, Dandim 0822 Bondowoso , ketua DPRD Bondowoso dan sekda Bondowoso, turun langsung meninjau wilayah terdampak banjir bandang yang melanda Desa Wonoboyo di Kecamatan Klabang Bondowoso.
Adapun lokasi yang menjadi fokus peninjauan di Desa Wonoboyo, Kecamatan Klabang yang sangat terdampak dari banjir bandang yang terjadi pada hari Selasa (4/2/2025) pekan lalu.
Banjir tersebut mengakibatkan 37 rumah mengalami rusak, dan beberapa hektare sawah mengalami kerusakan.
Di Desa Wonoboyo AKBP Harto Agung Cahyono bersama rombongan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menuju lokasi dengan menggunakan roda dua karena jalur menuju ke lokasi desa Wonoboyo mengalami kerusakan.
"Sebagian ruas jalan mengalami longsor sehingga hanya bisa di lalui menggunakan ranmor roda dua," ujar AKBP Harto.
Untuk meringankan beban warga tersebut, Kapolres Bondowoso bersama Forkopimda Bondowoso mendistribusikan puluhan paket sembako yang di berikan kepada warga yang terdampak banjir bandang.
“Kita semua harus bahu-membahu membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana, ” kata Kapolres Bondowoso.
Ia juga mengatakan, Polres Bondowoso Polda Jatim akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk penanganan bencana hidrometeorologi bersama pihak - pihak terkait.
"Mitigasi dan upaya - upaya penyelamatan warga masyarakat bila sewaktu - waktu terjadi bencana terus kita lakukan," tambahnya.
Sementara itu, PJ Bupati Bondowoso Muhammad Hadi Wawan Guntoro mengatakan, bahwa selain menyalurkan bantuan, pemerintah juga melakukan kajian mendalam terkait kerusakan infrastruktur akibat banjir.
"Kita data kerusakan infrastruktur akibat bencana alam ini untuk segera kita tindaklanjuti," ujarnya.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada pihak - pihak yang telah bahu membahu dalam penanganan bencana alam di Bondowoso. (*)
Minggu, 09 Februari 2025
Polres Magetan Pantau Stok LPG 3 Kg di Agen dan Pangkalan, Pastikan Distribusi Lancar*
MAGETAN – Dalam upaya memastikan ketersediaan LPG 3 kg bersubsidi serta mengantisipasi potensi penyalahgunaan distribusi, Polres Magetan Polda Jatim melalui jajaran Polsek melaksanakan patroli pemantauan di berbagai agen dan pangkalan LPG di wilayah Kabupaten Magetan.
Salah satu kegiatan patroli ini dilakukan oleh Unit Patroli Polsek Bendo di pangkalan LPG yang berada di SPBU Belotan, Kecamatan Bendo.
Kasihumas Polres Magetan Iptu Agus Rianto, S.H., menjelaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk memastikan distribusi LPG 3 kg tetap berjalan sesuai ketentuan dan tidak terjadi penyimpangan yang dapat merugikan masyarakat.
Selain itu, pemantauan ini juga dilakukan untuk mencegah terjadinya antrean panjang yang dapat menimbulkan potensi gangguan kamtibmas atau kelancaran lalu lintas.
"Kami melakukan pengecekan langsung ke pangkalan LPG untuk memastikan stok tersedia dan pendistribusian berjalan sesuai prosedur," ujarnya.
Pihaknya juga mengingatkan pemilik pangkalan agar tidak menjual LPG bersubsidi di luar ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan panic buying dan tetap membeli LPG sesuai kebutuhan.
Jika ada indikasi penyelewengan distribusi atau praktik jual beli yang tidak sesuai aturan, masyarakat diharapkan segera melaporkan kepada pihak kepolisian atau instansi terkait.
"Kami mengajak seluruh masyarakat dan pelaku usaha untuk bersama-sama menjaga ketertiban, tidak melakukan penimbunan, serta melaporkan jika ada hal mencurigakan terkait distribusi LPG 3 kg bersubsidi," tambah Iptu Agus.
Dengan adanya patroli pemantauan ini, Polres Magetan Polda Jatim berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas distribusi LPG 3 kg bersubsidi agar tetap tepat sasaran dan tidak terjadi kelangkaan di masyarakat.
Kepolisian juga akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan keamanan dan keteraturan dalam distribusi bahan bakar subsidi di wilayah Kabupaten Magetan. (*)
Wujudkan Ketahanan Pangan, Bhabinkamtibmas Polres Nganjuk Ajak Warga Manfaatkan Lahan Sela*
NGANJUK – Komitmen Polres Nganjuk Polda Jatim dalam mewujudkan ketahanan pangan Nasional sesuai program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terus digelorakan.
Melalui fungsi Bhabinkamtibmas, Polres Nganjuk Polda Jatim menggelorakan swasembada pangan dengan mengajak warga masyarakat memanfaatkan lahan tidur di lingkungan masing - masing.
Seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Senjayan, Polsek Gondang, Polres Nganjuk, Aiptu Suyanto bersama warga melaksanakan penanaman benih cabai dan terong ungu di pekarangan belakang rumah warga.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pemberian bibit yang telah disalurkan dua hari sebelumnya, sebagai bagian dari program ketahanan pangan pemerintah.
Kapolres Nganjuk, AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., mengapresiasi langkah tersebut dan menegaskan pentingnya peran Bhabinkamtibmas dalam mendukung kebijakan pemerintah.
Menurut Kapolres Nganjuk, Bhabinkamtibmas adalah ujung tombak kepolisian dan motor penggerak di masyarakat.
"Inisiatif ini menunjukkan kepedulian terhadap ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan sela di pekarangan warga, sehingga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujarnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga yang mulai sadar akan pentingnya memanfaatkan lahan kosong untuk kebutuhan pangan.
Dengan adanya pendampingan dari Bhabinkamtibmas, diharapkan masyarakat semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. (*)
Cerianya Siswa TK Kemala Bhayangkari 42 Kota Kediri Mendapat Makan Bergizi Gratis*
KOTA KEDIRI - Suasana ceria terpancar dari wajah anak-anak TK Kemala Bhayangkari 42 Kota Kediri saat mereka menyambut kedatangan Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji S.H,S.IK, M.Si bersama Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota Ny. Ratih Bramastyo Priaji , serta jajaran pejabat utama Polres Kediri kota dan pengurus Bhayangkari.
Kunjungan ini bukan hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga membawa kebahagiaan bagi anak-anak melalui program pemberian makanan sehat bergizi gratis.
AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si didampingi Ny. Ratih Bramastyo Priaji berinteraksi langsung dengan anak-anak, menanyakan keseharian mereka, serta memberikan motivasi agar rajin belajar dan menjaga kesehatan.
Dengan penuh kehangatan, ia menjelaskan bahwa program makanan bergizi ini merupakan bentuk kepedulian Polres Kediri Kota Polda Jatim terhadap kesehatan serta tumbuh kembang anak-anak sejak dini.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari program Bapak Presiden Republik Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan dan gizi anak-anak sejak usia dini," ujar Kapolres Kediri Kota,Sabtu (8/2).
Selain meningkatkan kualitas gizi anak-anak, kunjungan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan.
Sementara itu Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota Ny. Ratih Bramastyo, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Bhayangkari dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam upaya pemenuhan gizi anak-anak sekolah.
"Ini adalah wujud nyata dukungan kami terhadap program pemerintah, khususnya program makan sehat bergizi gratis bagi anak-anak sekolah," ujar Ny. Ratih Bramastyo
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan asupan gizi bagi anak-anak serta mendukung perkembangan pendidikan di Kota Kediri, terang Ketua Bhayangkari Cabang Kediri Kota
Disamping memberikan makanan sehat bergizi gratis Kapolres Kediri Kota beserta Ibu Ketua Bhayangkari membagikan Tas Sekolah ke beberapa siswa TK Kemala Bhayangkari 42 Kota Kediri
Kepala Sekolah TK Kemala Bhayangkari 42 Sri Rahayu, S.Pd dan para guru menyambut baik inisiatif ini, mengapresiasi kepedulian Kapolres Kediri Kota terhadap masa depan generasi penerus bangsa.
"Semoga kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan manfaat lebih luas bagi anak-anak kita," ujar Kepala Sekolah TK Kemala Bhayangkari 42 Kota Kediri.
Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang lebih baik, sehingga dapat tumbuh sehat dan cerdas sebagai bagian dari generasi emas Indonesia di masa mendatang.(**)
Langganan:
Postingan (Atom)
-
TNI-Polri terus bersinergi dan solid dalam rangka menjawab tantangan tugas, mengawal seluruh kebijakan Pemerintah saat ini dan y...
-
Surabaya, - Sebuah peristiwa baru-baru ini menimpa seorang wanita yang menjadi viral di platform media sosial X. Wanita tersebut...
-
JAKARTA - Direktorat Polisi Air (Ditpolair) Baharkam Polri berhasil mengamankan 134 benih baby lobster (BBL) di Lebak, Banten. D...